image description

Peringatan buat para orang tua untuk tidak senantiasa mempercayakan anaknya untuk naik motor terutama naik motor hingga jalan raya apalagi untuk transportasi ke sekolah. Perlu perhatian khusus jika anak memang benar2 terpaksa harus naik motor untuk transportasinya namun tetap saja tidak dianjurkan sebelum anak menginjak dewasa atau sudah punya SIM.

instagram-aripitstop

Anak masih labil dalam berfikir dan ini sangat berbahaya di jalan raya yang butuh pemikiran yang cepat dan tepat untuk memutuskan sesuatu agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diiginkan. Seperti yang terjadi di daerah Bojonegoro ini, seorang pelajar berumur 15 tahun langsung nyelonong dari gang masuk ke jalan raya alhasil ditabrak oleh motor yang tidak bisa menghindar.

Dikutip dari tribratanews bojoegoro, adapun motor yang terlibat kecelakaan tersebut adalah motor Honda CBR150R tanpa plat nomor, yang dikendarai Cindra Haris Cahyono (15) berboncengan dengan M Yusuf Efendi (15), keduanya pelajar asal Desa Sambongrejo RT 021 RW 006 Kecamatan Sumberrejo, dengan motor Yamaha Vega nomor polisi N 6791 VI, yang dikendarai Kamidjan (47), warga Desa Nglarohgunung RT 002 RW 001 Kecamatan Nglarohgunung Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah, berboncengan dengan Hardi (40) warga Desa Ngopek RT 008 RW 007 Kecamatan Arjosari Kabupaten Pasuruan.

Keterangan dari Kanit Laka Lantas, Satlantas Polres Bojonegoro, IPDA Mukari menyebutkan, bahwa kecelakaan tersebut diduga disebabkan oleh adanya human error atau kalailaian pengendara.

“Karena kendaraan Honda CBR keluar dari jalan desa dengan tiba-tiba dan karena jarak yang sudah dekat akhirnya terjadilah kecelakaan lalu lintas tersebut.” terang IPDA Mukari.

Akibat peristiwa tersebut, lanjut IPDA Mukari, kedua pengendara dan kedua pembonceng mengalami luka-luka dan segera dievakuasi ke rumah sakit.

13 KOMENTAR

  1. Nah ini, saya paling mangkel sama pemotor yg main slonong saat keluar dari gang/jalan desa. Udah bikin org lain kaget tp lagaknya kayak org ga punya dosa

  2. Klo ditegor anaknya, orang tuanya pasti kalap. Jangankan bocah, yang udh bangkotan aja msh suka slonong boy digang, apalg ositas… Orang situ asli…

    Kayaknya mendingan mati drpd ditegor, seolah2 dia lg di injak2 harga dirinya…

    Ositas… Perilaku orang situ asli…

  3. ini yang sering

    di kiranya semua orang paham dan mau ngalah kalau ada orang nyolong

    padahal
    bisa saja saat itu pengendara vega ga konsen

    kebiasaan orang setempat begitu
    mentang mentang orang daerah setempat
    jalan seenak udel, merasa sudah yang paling mengenal medan

    belok dari pertigaan aja ga pernah ada yg tengok kanan kiri
    apalagi berhenti

  4. Saya pernah berhenti di pertigaan mau jln raya lihat kanan kiri, eh malah dibentak sama pemotor abg dibelakang, katanya “kenapa berhenti?” Sambil berkata kotor, maklum belum alami kecelakaan makanya suka nylonong batin ane…sy selalu berdoa beri keselamatan selalu atau pelajaran berharga, krn org yg blum alami kcelakaan di jln raya pasti ngawur

  5. Kalau nggak salah, di peraturan lalu lintas sepertinya saya pernah membaca mengenai skala prioritas, maksudnya apabila seseorang yang melewati jalan yang lebih kecil harus memprioritaskan kondisi jalan yang lebih besar..benar gak sih bro Correct Me if Im Wrong

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini