ARIPITSTOP.COM – Meski hanya sekedar berupa tutup tangki, namun fungsinya bukan cuma menutup tangki agar bensin di dalam tangki tidak tumpah, tapi fungsinya juga vital juga agar motor bisa hidup dengan normal karena mempengaruhi jalannya bensin menuju ke ruang bakar.
Fungsi utama dari Tutup Tangki memang sebagai penutup Tangki agar bensin di dalam tangki tidak tumpah keluar, namun ada satu fungsi lagi yang justru berpengaruh pada normal atau tidaknya motor saat hidup bahkan sering terjadi motor mogok akibat tutup tangki.
Di Tutup Tangki pasti ada lobang kecil, lobang ini berfungsi sebagai pernafasan atau ventilasi agar di dalam tangki tidak terjadi kevakuman / hampa udara. Karena jika lobang di Tutup Tangki ini sampai tersumbat, maka di dalam tangki akan terjadi kevakuman yang mengakibatkan bensin di dalam tangki tidak bisa dialirkan ke karburator atau injector untuk motor injeksi.
Ketika lobang di tutup tangki tersebut sudah tersumbat, maka di dalam tangki akan terjadi kevakuman, bensin tidak bisa turun dan akhirnya motor jadi mogok.
Ketika motor mogok, lalu tutup tangki dibuka dan akhirnya motor bisa hidup lagi, maka dipastikan tutup tangki bermasalah, disarankan ganti tutup tangki.
Bagaimana cara mendeteksi Tutup tangki yang sudah tersumbat?, pertama jelas dengan melihat secara kasat mata lobang tersebut tertutup atau tidak.
Kedua, cara paling mudah yaitu buka tutup tangkinya jika saat tutup tangki dibuka dan terdengar suara “bees’” atau ada udara yang keluar maka dipastikan terjadi kevakuman di ruang tangki yang disebabkan lubang tutup tangki tersumbat dan setelah tutup tangki dibuka motor mau hidup.
Sebagai tindakan pencegahan agar Tutup Tangki tidak mudah tersumbat, gampang kok, semprot saja lobang tersebut memakai cairan pelumas seperti Rexco 50, kemudian lebih bagus lagi disemprot memakai udara bertekanan. Tapi jika tidak ada kompresor tidak masalah. Bisa juga saat kang bro service di bengkel bilang ke mekanik untuk membersihkan tutup tangki.
