Laporan dari Yogyakarta, Astra Motor Yogyakarta selaku Main Dealer Honda wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas terus meningkatkan implementasi komitmen untuk mewujudkan perilaku aman berkendara di jalan raya dalam payung besar program Safety Indonesia. Tercatat, sepanjang tahun 2016 tim Safety Riding Astra Motor Yogyakarta telah melakukan pelatihan kepada 7.326 bikers.
Marketing Region Head Astra Motor Yogyakarta Budi Hartanto mengungkapkan bahwa dalam menyebarkan energi dan semangat positif untuk berperilaku aman saat berkendara di jalan raya Astra Motor Yogyakarta tak hanya menyasar kepada kalangan ataupun segmen tertentu, namun juga masyarakat secara umum.
“Kami sadar bahwa keselamatan di jalan raya merupakan tanggung jawab bagi setiap pengguna jalan. Resiko kecelakaan bisa datang dari diri kita, orang lain, ataupun lingkungan. Oleh karena itu Kami memperluas sasaran pelatihan safety riding, baik secara usia, profesi, tempat tinggal, ataupun metode pelatihannya”
7.326 bikers yang telah bergabung sebagai peserta pelatihan safety riding yang dihelat oleh Astra Motor Yogyakarta terdiri dari pelajar (40%), anggota komunitas sepeda motor (20%), aparat dan instansi pemerintah (10%), karyawan swasta (10%), dan pengguna sepeda motor Honda secara umum (20%). Untuk menjangkau peserta dari berbagai latar belakang tersebut tim Safety Riding menjalankan pelatihan melalui jalinan kerjasama dengan Kepolisian, Dinas Perhubungan, institusi pendidikan, perusahaan swasta, dan pihak-pihak lain yang berminat untuk berkontribusi membangun budaya aman berkendara di jalan raya. Selain itu pelatihan Safety Riding dapat dilakukan di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta yang terletak di Jalan Sudirman No. 99 Terban, Gondokusuman, Yogyakarta ataupun dengan konsep in-house training dimana pelatihan dilakukan di lokasi tempat peserta berasal.
Target 2017
Di tahun 2017, tim Safety Riding Astra Motor Yogyakarta kembali menyasar beragam lapisan masyarakat sebagai target peserta pelatihan safety riding. Hingga akhir tahun 2017 nanti, Astra Motor Yogyakarta menargetkan mampu menyebarkan energi dan semangat positif untuk berperilaku aman saat berkendara di jalan raya kepada 8.000 bikers.
“Sudah menjadi komitmen Kami untuk terus menyebarkan energi dan semangat berperilaku aman berkendara di jalan raya. Lewat beragam aktivitas yang Kami jalankan, semoga Kami dapat semakin berkontribusi membangun kesadaran masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Safety Indonesia.” pungkas Budi Hartanto.
juoz gag cuma target penjualan saja , tapi peduli keselamatan pengguna jalan
Penjualan CBR250RR Dua Bulan Laris Manis , Ninja tertekan
http://wp.me/p1PyOo-1pG
Banyak ajaran safety riding ngawur. Salah satunya soal rem. ajaran sini beda sama luar negeri
https://kupasmotor.wordpress.com/2016/11/12/tidak-setuju-dengan-metode-di-teknik-pengereman-ideal-pada-sepeda-motor-roda-dua/