ARIPITSTOP.COM – Kabar baik datang dari balapan motor yang sudah sekian lama dinantikan dan sebelumnya mendapatkan issue bahwa Indonesia bisa batal menjadi tuan rumah MotoGP dan WSBK gara-gara kasus doping yang belum diselesaikan di WADA (Anti-Doping Dunia). Namun akhirnya pihak WADA menyatakan jika khusus untuk balapan MotoGP dan WSBK tetap bisa dilaksanakan di Indonesia sesuai jadwal yang sudah ditentukan.

Sebelumnya pada Jumat (8/10/2021), WADA merilis nama tiga negara yang dianggap tak patuh pada aturan doping, yakni Indonesia, Thailand, dan Korea Utara. Akibat vonis ini, mereka dinyatakan tak memenuhi syarat dapat hak jadi tuan rumah kejuaraan olahraga level regional, kontinental, dan internasional selama masa penangguhan.

Tak hanya itu, seluruh atlet dari tiga negara di atas tetap akan diizinkan untuk bersaing di kejuaraan regional, kontinental dan internasional, namun bendera nasional mereka tidak akan dikibarkan di ajang olahraga apa pun selain ajang Olimpiade.

Kondisi tersebut menimbulkan tanda tanya besar terhadap status Indonesia yang menjadi penyelenggara event, di antaranya MotoGP dan WSBK. Indonesia melalui Sirkuit Mandalika masuk kalender sementara MotoGP 2022 pada 20 Maret tahun depan. Sementara WSBK bakal hadir di Mandalika pada 19-21 November mendatang.

WADA akhirnya angkat bicara soal kans Indonesia dalam menggelar kejuaraan balap motor dunia MotoGP dan WSBK di Sirkuit Mandalika, Lombok. Jawaban terhadap pertanyaan itu hadir melalui konfirmasi WADA. Indonesia tetap bisa melangsungkan balapan dua kejuaraan dunia balap motor.

“Selama dalam status penangguhan, tidak boleh menjadi tuan rumah ajang baru. Namun jika kompetisi sudah ditetapkan sebelumnya, maka tetap bisa menyelenggarakan,” kata juru bicara WADA kepada Crash.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini