ARIPITSTOP.COM – Memasuki hari kedua touring PCX Luxurious Trip 2019 start dari Menjangan Dinasty Resort di pesisir utara pulau Bali berakhir Trans Studio Bali, panas mendung gerimis hujan menemani para peserta di hari kedua ini dan mendapatkan pengalaman pertama di beberapa spot yang kita kunjungi seperti bisa memakai motor masuk tepat di patung GWK.
Masuk ke patung GWK naik motor ?, kalau sebagai pengunjung biasa pasti tidak akan bisa masuk sampai tepat di depan patung Garuda Wisnu Kencana, karena para pengunjung biasanya hanya biasa masuk dengan kendaraan sampai parkiran saja selanjutnya jalan kaki sampai gempor. Namun tidak bagi para peserta PCX Luxurious Trip 2019 yang punya kesempatan berswafoto tepat di depan patung GWK.
Perjalanan di hari kedua Luxurious Trip 2019 jauh lebih panjang ketimbang di hari pertama yang hanya melahap sekitar 140an km, di hari kedua ini melahap sekitar 240km karena kita mengunjungi beberapa destinasi wisata sesuai dengan tema touring kali ini yaitu tag line ” Pride of The Nation “, AHM meracik perjalanan yang Luxurious yang mengangkat wisata Indonesia yang kali ini Bali menjadi destinasinya.
Start dari Menjangan Dinasty Resort di pesisir utara pulau Bali kita disuguhkan pemandangan alam kawasan hutan lindung Bali Barat, perjalanan ini menuju jalan raya Gilimanuk menyusuri pesisir selatan pulau Bali. Jalanan di sini sangat padat lalu lintasnya, karena memang merupakan jalan utama dari pulau Jawa menuju Denpasar. Meski lalu lintas yang ramai, perjalanan tetap asik terlebih kita dimanjakan dengan beristirahat di Warung Pantai tepatnya di Pantai Selabih Tabanan. Uenak tenan… leyeh2 dipinggir pantai sambil seruput minuman dingin dan gorengan, wkwkwkkwk… khas +62 banget.
Lanjut sekitar jaam 11.00 WITA, rombongan melanjutkan perjalanan ke daerah UBUD, jadi tidak langsung menuju Denasar namun kita ke pinggir dulu untuk mengunjungi destinasi salah satu resto yang sangat khas di Bali.
Adalah Bambu Indah Kitchen yang tidak berpenampilan seperti restoran pada umumnya. Penyajian makananpun akan disajikan begitu menarik dan sehat dan menggunakan bahan bahan yang ditaman langsung dari garden Bambu Indah sendiri. Menu makanan pada restaurant juga tidak memiliki buku atau menu, selalu berubah – ubah mengikuti hasil panen dari kebun dan spesial setiap harinya. Pemandangan dan suasana di resto ini juga sangat memanjakan mata.
Bersamaan dengan makan siang di bambu indah kitchen, sesuai dengan tema perjalanan PCX Luxurious Trip 2019, inspiring of nation. Para peserta bersama Astra Honda Motor melakukan CSR eco movement kepada Bambu Indah sebagai bentuk dukungan pengolahan sampah. Mr. Mano perwakilan dari bambu indah menjelaskan bahwa, semua alat makan yang digunakan di restaurant ini mengusung reuse. Salah satunya penggunaan sedotan dari batang daun pepaya. Sampah sisa makanan pun dibuat pakanan ternak, minyak sisa menggoreng digunakan untuk penerangan.
Bambu Indah juga punya resort yang menawarkan sensasi tinggal di alam bebas. Desain bangunannya pun terbilang unik, hampir keseluruhan bangunan serta interiornya menggunakan bahan baku bambu. Tidak lupa, para peserta mengabadikan moment dengan pesona alam yang masih asri.
Lanjut perjalanan dari Bambu Indah ini ternyata didera hujan deras namun tidak menyurutkan para peserta untuk tetap melanjutkan perjalanan menuju patung GWK akan tetapi akan mampir sejenak dulu di Denpasar, bertempat di main dealer Astra Motor di bilangan Cokroaminoto, Denpasar, Bali riders PCX Luxurious Trip 2019 disambut teman-teman dari Honda PCX Club Indonesia (HPCI) chapter Bali.
Masih kondisi gerimis mengundang, lanjut touring ini menuju Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK). Semua peserta PCX Luxurious Trip 2019 berpose di depan patung raksasa GWK, karya salah satu pematung kenamaan asal Bali, Nyoman Nuarta.
Salah satu momen special di GWK ini adalah kita bisa memasuki area ini menggunakan motor, kesempatan yang sangat langka, karena jarang banget motor diijinkan masuk kecuali memang ada acara khusus. Bahan terakhir mengunjungi GWK sekitar dua bulan yang lalu saja saya sendiri tidak sanggup melanjutkan sampai patung utama karena memang butuh perjuangan jalan kaki yang panjang banget, hehehehe….
Lanjut para peserta Masih di taman budaya Graha Wisnu Kencana, para petouring ini menyempatkan menonton pementasan tarian dan kesenian Bali di bagian Amphitheater.
Hari menjelang petang, perjalanan dilanjutkan Perjalanan PCX Luxurious Trip 2019 telah selesai dan berakhir di Trans Studio Mal, Bali. Begitu banyak pengalaman berharga yang di dapat dari seluruh rangkaian perjalanan ini dan sulit untuk dilupakan. Lanjut… PCX Luxurious Trip 2020…
