ARIPITSTOP.COM – Start dari posisi 16 dan mampu finish di posisi 5, performa Alex Rins diatas motor GSX-RR memang luar biasa, sayangnya dalam lap2 terakhir dirinya tidak bisa bergabung dengan pertarungan antara Rossi dan Dovizioso untuk memperebutkan podium. Alex Rins awalnya diprediksi bisa meraih podium pada MotoGP Argentina 2019, seperti yang ia lakukan pada balapan musim lalu, terlebih ketika melihat penampilannya di Qatar yang bisa bersaing dengan Marquez dan Dovizioso.
“Balapannya luar biasa, saya tidak melakukan kesalahan yang luar biasa mengingat betapa licin dan rumitnya trek itu. Saya benar-benar perlu meningkatkan posisi grid saya di balapan berikutnya, jadi saya bertujuan untuk sesi kualifikasi yang lebih baik karena posisi awal saya benar-benar merugikan saya hari ini. Tapi saya senang membawa pulang Top 5 untuk saya dan tim. ” tutur Alex Rins via website resmi Suzuki.
Start dari belakang adalah satu kesalahan buat Rins, dirinya mengaku menyesal karena tidak bisa lolos dari Q2.
“Kami menjada race pace yang sama dibanding yang kami lakukan [saat FP4], yakni di bawah [1 menit] 40 detik. Itu saja. Pastinya, seperti yang Anda lihat, kami harus start dari posisi yang lebih baik. Kami perlu memperbaiki [performa saat] kualifikasi. Tetapi untuk yang lain, [semuanya] oke. [Saat kualifikasi] saya perlu memaksa diri dan motor saya hingga batas,” ujar Rins via Motorsport.
Start dari belakang membaut Rins kehilangan waktu untuk kedepan memperebutkan podium.
“Pada akhirnya saya kehilangan banyak waktu dengan Ducati, terutama dengan Petrucci, kalau tidak saya bisa lebih dekat dengan [Andrea] Dovizioso dan [Valentino] Rossi dan bertarung demi podium,” tambahnya.
“Sepertinya kecepatan pada satu lap adalah salah satu kelemahan Suzuki. Setidaknya seperti itu, karena [Joan] Mir berada dalam situasi yang sangat mirip dengan saya. Kami harus memperbaiki hal tersebut, karena start dari belakang sangat menyulitkan kami,” tutup Rins.
