ARIPITSTOP.COM – Gosip nasib Marc Marquez masih menjadi bola panas, tak sedikit yang bilang kalau Marc sudah tak betah di Honda, namun Marc dipercaya masih menghormati kontraknya dengan Honda sampai akhir 2024. Bahkan Puig sampai berbicara ” Honda bukan perusahaan yang mau memiliki orang yang tak bahagia di Honda”.
Sejak akhir musim lalu Marquez pun sudah memberi sinyal tidak puas. Ambisinya adalah menjadi juara dan Honda belum berada di level yang diharapkannya. Pada saat yang sama, Marquez mengingatkan bahwa dia menghormati kontraknya dengan Honda yang baru selesai pada akhir 2024.
Meski demikian, tidak mudah bagi Si Semut dari Cervera untuk menutupi rasa frustrasinya karena hasil baik yang tidak kunjung datang. Crash demi crash terus terjadi, bahkan kini Marc kembali dirundung cidera yang dia dapatkan di GP Aseen akhir pekan lalu. Namun, Marquez menyatakan dirinya belum mengambil keputusan apa pun, dan menegaskan takkan melakukannya selagi masih cidera dan kecewa.
“Saya dalam momen yang sangat kelam dan saya tak bisa memikirkan itu sekarang. Anda tak bisa mengambil keputusan soal masa depan Anda atau apa pun dalam kondisi macam itu. Kini saya harus membangun ulang tubuh dan mental saya selama 1,5 bulan,” ujar Marquez via Crash.net.
“Saya dalam masa terburuk dalam karier saya. Untungnya, saya juga dalam masa terbaik dalam kehidupan pribadi saya, punya kelompok orang yang sangat baik di sekeliling saya. Semuanya stabil. Ini satu-satunya hal yang membantu saya tetap ngotot dan percaya bisa berhasil,” lanjutnya.
Namun Honda sepertinya juga tidak tinggal diam dengan rumor yang sedang beredar, Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, mengaku sangat ingin Marc Marquez memenuhi kontraknya dengan HRC di MotoGP sampai 2024. Namun, ia juga menyatakan bahwa HRC akan membebaskan Marquez jika ia tak lagi bahagia membela Honda.
“Saya harus berpikir ‘ya’, karena kami punya kontrak. Namun, saya juga harus berkata bahwa saya rasa tiap orang bebas melakukan apa pun yang mereka mau dalam hidup. Honda bukan perusahaan yang mau memiliki orang yang tak bahagia di Honda,” ujarnya via Crash.net di Assen, Belanda, Minggu (25/6/2023).
“Sudah jelas kami punya kontrak dengannya, tetapi Honda sangat menghormati Marc dan saya ingin berpikir bahwa ya [Marquez tetap di Repsol Honda pada 2024] berdasarkan kontraknya. Namun, saya sendiri tak punya bola ajaib,” pungkas Puig.
