ARIPITSTOP.COM – Niatan Suzuki yang akan hengkang dari MotoGP sampai akhir musim menjadi perbincangan panas, bahkan manajer pribadi Joan Mir menilai tindakan yang akan dilakukan oleh Suzuki merupakan tindakan yang tidak profesional.

Kepada The Race, Kamis (4/5/2022), Paco Sanchez, menyebut Suzuki tak profesional soal rencana meninggalkan MotoGP akhir musim ini. Pasalnya keputusan tersebut secara mendadak dan berdampak pada nasib seluruh anggota tim Suzuki Ecstar. Kabar ini bergema pada 2 Mei 2022 ketika Joan Mir dan Alex Rins menjalani tes tengah musim di Jerez. Seluruh anggota tim Suzuki Ecstar baru diberi tahu pada pagi hari sebelum memulai jalannya tes.

Kini semua sedang menantikan keputusan resmi dari pihak Suzuki di Jepang, namun sayangnya ketika kabar ini berhembus justru di Jepang sedang dalam masa ‘Golden Week’ (Pekan Emas), yakni liburan nasional yang membuat markas Suzuki tutup sepekan. Hal ini membuat bingung menantikan kejelasan dari Suzuki di Jepang. Sehingga manajer Joan Mir menilai Suzuki tidak profesional.

“Sedang ada periode libur di Jepang pekan ini, namun saya rasa sungguh tak profesional dan tak bisa diterima bahwa mereka tak memberi tahu kami dengan cara yang layak. Saya tak mendapatkan kontak atau informasi resmi soal ini, dari siapa pun yang bertanggung jawab di tim sejak kabar buruk ini dipublikasikan,” tuturnya.

Menurut Sanchez, pihaknya sudah selangkah lagi untuk Joan Mir menandatangani kontrak perpanjangan dengan Suzuki.

“Soal Joan, kami terkejut soal kabar yang muncul baru-baru ini. Kami tadinya sangat dekat dengan tanda tangan perpanjangan kontrak Joan. Kami rapat beberapa kali di Portimao dan Jerez untuk meraih kesepakatan final, dan Joan akan menandatanganinya, serta mengumumkannya di Le Mans atau Mugello,” kisah Sanchez.

“Tak satu pun orang berwenang di Suzuki MotoGP memberi saya informasi soal kabar ini, bahwa Suzuki akan meninggalkan kejuaraan pada akhir musim. Saya rasa keputusan ini diambil oleh jajaran dewan Suzuki di Jepang dan mereka tak memberi tahu siapa pun sampai Senin, dan mereka meminta kerahasiaan secara penuh,” lanjutnya.

Akibat kabar ini, Paolo Sanchez sudah gerak cepat dengan menghubungi semua tim di MotoGP. Namun dirinya menampik jika Joan Mir sudah tanda tangan dengan Honda maupun Yamaha karena prioritas utama tetap bersama Suzuki.

“Saya mulai melakukan kontak dengan hampir semua tim MotoGP, dan saya akan menjalani beberapa rapat di Le Mans untuk menemukan tempat bagi Joan. Saya tak bisa menunggu yang tak pasti,” ujarnya.

“Ada banyak rumor yang mengatakan bahwa kami sudah tanda tangan dengan Honda atau Yamaha. Namun, ini sungguh tak benar. Kami baru menjalani kontak serius yang pertama dua hari lalu, dan saya harap kami bisa menemukan motor yang baik untuk Joan,” pungkas pria asal Spanyol ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini