ARIPITSTOP.COM – Jorge Martin hampir saja menjadi juara dunia 2023, meski tampil sebagai runner-up, dirinya bangga dengan raihan tersebut. Menurutnya, usai menjadi runner up pada 2023, ia sudah selayaknya mendapatkan kans membela tim pabrikan.

Menjalani musim keempatnya di MotoGP, Jorge Martin masih tetap bersama Pramac Ducati yang menjadi tim satelitnya Ducati Lenovo. Ducati tadinya berniat memindahkan Martin ke Ducati Lenovo Team untuk menggantikan Enea Bastianini pada 2024 jika ia berhasil jadi juara pada 2023. Namun, karena ia gagal menjalankan misi itu, maka Ducati membatalkan niatannya dan memilih mempertahankan Bastianini.

“Saya senang bertahan di Pramac. Ini adalah tempat terbaik untuk memperebutkan gelar dunia. Saya sangat puas, sangat senang,” ujarnya kepada Europa Press seperti yang dikutip Crash.net.

“Itu [2023] tahun yang harus diingat. Jelas hasilnya bukan yang saya mau, karena sangat dekat, tapi saya sangat bangga atas musim yang kami jalani. Saya memberi nilai tinggi pada diri sendiri, karena mengakhiri musim sebagai runner up di MotoGP pada masa-masa sekarang tidaklah mudah,” lanjutnya.

Tahun ini akan menjadi tahun berat karena persaingan akan sulit selain dari Bezzecchi kini ada Marc Marquez yang juga menjadi ancaman untuk naik ke tim pabrikan.

“Saya lihat diri saya sebagai pembalap tim pabrikan pada 2025. Jika tidak di Ducati, saya akan cari opsi lain. Target utama saya adalah pergi ke Ducati [Lenovo], tetapi jika itu tak bisa dilakukan, saya harus cari pilihan lain. Ada banyak pabrikan yang mengalami kemajuan besar. Kita lihat nanti opsi mana yang terbaik,” tutupnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini