ARIPITSTOP.COM – Satu unit motor SYM GTS250i hadir di garasi Aripitstop.com, motor ini di Indonesia diedarkan oleh PT MForce Indonesia yang berpusat di kawasan Industri Cikarang, Jawa Barat. Rasanya ketika pertama kali memegang motor ini, wich… gedhe banget, dan ketika duduk di joknya wow… nyamannya asli loch.. mari simak cerita sedikit dari Saya ketika naik motor yang dibanderol Rp.69.809.000,- ini.

Proporsi bentuknya pas banget, gemuk dan lebar bodinya enak dilihat mata. Depan sampai belakang punya dimensi yang sama besar, ground clereance-nya yang tidak terlalu tinggi membuatnya terlihat ceper dan panjang, buat biker dengan tinggi 160an cm masih aman naik motor ini.

Apalagi sudah ketemu dengan empuknya dan nyamannya jok SYM GTS250i ini, meski terlihat lebar tapi ternyata nyaman puoool buat saya yang memiliki ketinggian 173cm. Kaki nempel nyaman di aspal karena motor ini memang memiliki ketinggian jok cuma 77cm. Tambah nyaman karena di seat rider maupun pembonceng diberikan back rest untuk membuat touring jadi lebih nyaman. Judulnya memang serba nyaman naik motor ini…

Kemudian putar kunci kontak yang masih manual namun ada magnet securenya, wich, terlihat mewah kombinasi speedometer analog dengan digitalnya, komplit informasi di dasbor speedometernya. Paling kiri ada kapasitas bensin, di sebelah kanannya ada spidometer dalam satuan km/jam dan mph, lengkap dengan lampu indikator check engine, lampu jauh, dan fog lamp. Di kanannya lagi ada takometer tapi ada layar digital mungil di bagian tengahnya dengan negative display. Isinya ada volt meter, odometer, trip, jam, indikator jok terbuka, dan indikator standar samping terbuka. Paling kanan ada penunjuk panas mesin.

Motor ini dibekali dengan lampu Hazard, juga ada tombol tambahan untuk menyalakan lampu tambahan bagian depan agar terlihat lebih terang lagi. Kemudian di bagian stang kiri ada juga tombol untuk membuka jok belakang yang bagasinya super luas dan sudah ada lampu untuk menerangi bagian bagasi.

Pencet tombol starter, dengan mesin yang memiliki spek 1 silinder 249,9 SOHC dengan mesin yang sudah injeksi, berpendingin cairan yang sanggup menghasilkan daya maksimum 17,2 KW pada raungan mesin 8000 rpm dan torsi maksimum 22,7 Nm pada raungan mesin 5.500 RPM. GTS 250i diklaim punya kecepatan maksimum di 128 km/jam dan dapat menaiki tanjakan curam sampai kemiringan 27 derajat.

Minim getaran untuk motor sekelas matic 250cc ketika dinyalakan mesinnya, kemudian suaranya juga termasuk halus. Lanjut betot gas pelan2… asik juga tarikannya, cukup nampol di akslerasi awal, tarikannya konsisten dan emang ngisi sampai atas. Asiknya pakai motor ini pas banget dengan karakter saya yang suka motor nggak ngagetin banget tarikannya ketika tiba2 mau gas pol, bisa dibilang liner gitu yak… ya mohon maaf, saya biker nggak suka kebut2an di jalan, naik motor ini di jalan raya Jonggol – Cileungsi dengan top speed 120kpj rasanya sudah amat sangat serem banget… padahal motor maunya masih naik lagi. Asiknya naik motor ini ketika speeding adalah, badan kita nggak ketabrak dengan angin karena posisi windsield yang tinggi banget.

Motor ini ketika dikirim ke garasi Aripitstop.com, di odometernya terlihat sudah mencapai 26ribuan km, artinya motor ini sudah bukan barang motor baru lagi, justru bisa dibilang kalau saya ini mereview motor second kali yak… tapi apa hasilnya?, ya itu tadi… tarikannya aja masih nampol loch… suara mesin masih halus getaran juga minim, knalpotnya adem bener. Cuma ada satu hal yang mengganjal nich, ketika melewati polisi tidur ada sedikit getaran diawal, istilahnya itu “gredek”, tapi ini sedikit banget, bahkan masih nyaman tidak mengganggu, mungkin masalah ini karena motor sudah cukup berumur kali ya… kilometernya sudah lumayan jauh buat ukuran motor maxi scooter.

Lalu bagian pengereman, motor ini dibekali rem depan dan belakang yang sudah cakram bahkan motor ini dibekali dengan fitur rem ABS, jadi soal keamanan memang diperhatikan di motor ini mengingat motor maxi scootic. Buat rem dadakan pakai rem depan pakem juga kok meski sebenarnya rem belakang lebih pakem apalagi ketika buat ngesot… terasa banget gigitan rem cakram belakang. Fitur ABSnya juga bekerja dengan baik, terasa banget dut2annya ketika ngerem mendadak.

Lanjut bagian peredam kejut, bagian depan dibekali sok teleskopik yang saya bilang lembut untuk bagian depan namun untuk bagian belakang akan terasa banget responnya ketika melewati polisi tidur atau jalanan rusak, tidak begitu stiff banget.

Soal fitur sudah beberapa saya sebutkan diatas, cukup komplit untuk motor matic 250cc, fitur charger HP sudah menjadi bagian tak ketinggalan. Justru ada fitur yang jarang kepakai ini terutama buat kondisi jalanan perkotaan, yaitu ada warm air outlet yang disini sich terutama jakarta nggak kepake, kalau touring di pegunungan pas banget dech itu fitur, apalagi sudah dibekali lampu kabut, jadi makin tenang buat touring ke puncak, hehehee…

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini