ARIPITSTOP.COM – Jack Miller merupakan salah satu pembalap hasil loncatan dari Moto3 yang bersinar ketika dibawa Ducati sejak 2018 silam, karir yang terus menanjak namun sayangnya di tim pabrikan hanya bertahan dua tahun dan 2023 resmi memakai werpak KTM. Banyak spekulasi tentang kepindahan Jack Miller ke KTM yang dikatakan didepak oleh tim asal Italia, namun Jack membantahnya karena pindah ke KTM adalah kemauan dia sendiri bukan karena tidak ada tempat lagi di Ducati.
Pembalap asal Austalia ini sempat menjadi kontroversi karena dibajak oleh Honda tahun 2015 dari kelas Moto3, Jack Miller membela tim satelit Honda selama tiga musim dengan kontrak pabrikan. Namun, ia hanya meraih satu podium, yakni kemenangan dalam kondisi basah-kering di Assen, Belanda pada 2016.
Karir yang tidak gemilang diatas motor Honda, kemudian dia menerima pinangan dari Ducati pada 2018 untuk balapan bersama Pramac Racing, dan sejak itu performanya terus melejit, sampai-sampai ia Ducati meletakkannya di tim pabrikan pada 2021. Bersama pabrikan yang bermarkas di Bologna, Italia, tersebut, Miller menyabet 21 podium, termasuk 3 kemenangan.
Musim pertama bersama tim pabrikan, sebenarnya karir Jack Miller di kelas MotoGP cukup gemilang dengan mengakhiri posisi 4 di klasemen akhir pembalap. Namun posisi tersebut tak bisa membuatnya nyaman di tim pabrikan, sejak awal musim 2022, posisinya sudah digosipkan akan tergeser oleh Jorge Martin dan Bastianini. Dan benar saja, pada Mei lalu, kedua belah pihak mengumumkan keputusan berpisah dan Miller bakal membela Red Bull KTM Factory Racing pada 2023. Lewat Crash.net pada Senin (12/12/2022), Miller pun mengaku mensyukuri masa-masanya bersama Ducati.
“Ini mengubah ‘permainan’ dan karir saya. Sebelum datang ke Ducati, saya hanya punya satu podium, yakni satu kemenangan dalam kondisi basah. Kini, saya punya sekitar 20 podium. Ini perjalanan yang menakjubkan. Saya banyak belajar. Saya melalui banyak konfigurasi motor, sehingga saya merasa terikat pada situasi itu,” ujarnya.
Jack Miller mengungkapkan bahwa sebenarnya dirinya bukan didepak oleh Ducati, dirinya masih diberi kesempatan untuk bersama Ducati namun di tim satelit. Tawaran tersebut ditolak lebih memilih suasana baru bersama KTM.
“Alasan sesungguhnya di balik keputusan ini adalah hal berbeda, sesuatu yang ‘fresh’, dan itulah hal yang akan saya dapatkan di KTM. Itulah yang saya cari. Itulah mengapa keputusan ini pada akhirnya adalah keputusan saya, benar-benar keputusan saya sendiri,” ungkap Miller.
“Ducati telah jadi bagian besar dari karir saya. Bagian besar dari diri saya belajar mengendarai motor MotoGP di Ducati, dan kesuksesan saya terjadi bersama Ducati. Mereka telah jadi rumah saya selama lima tahun terakhir. Sedih melihat semuanya berakhir, tetapi saya juga bersemangat membuka bab baru,” tutupnya.
