ARIPITSTOP.COM – Tim balap milik Valentino Rossi dikabarkan tengah melakukan finalisasi kontrak dengan Ducati untuk turun penuh di balapan MotoGP mulai musim 2022 nanti. Selama ini Aramco VR46 selalu dikaitkan dengan Ducati dan Yamaha sebagai kandidat kuat untuk berlabuh meski beredar kabar pula Aprilia bahkan Suzuki sebagai pilihan alternatif.
Dilansir dari La Gazzetta dello Sport pun melaporkan bahwa tim yang bermarkas di Tavullia, Italia, ini akhirnya memutuskan bertahan di Ducati. Sebenarnya saat ini tim VR46 sudah terjun di kelas MotoGP dengan pembalapnya Luca Marini, akan tetapi tidak sepenuhnya turun full karena tim ini melebur jadi satu dengan tim Esponsorama Racing dengan pembalap kedua Enea Bastianini. Namun, Esponsorama memastikan diri mundur dari MotoGP akhir musim ini, dan slotnya akan diambil alih sepenuhnya oleh Aramco VR46 Team di MotoGP 2022.
Saat balapan di Le Mans, Prancis, pada 14-16 Mei, tim VR46 sempat dikabarkan mendapatkan tawaran dari Yamaha, hal ini bahkan dikonfirmasi oleh Rossi sendiri, yang mengaku timnya bicara dengan Yamaha dan Ducati.
Di lain sisi, akan berat bagi Yamaha melepas Petronas SRT yang sudah terjalin apik, sehingga Yamaha harus memiliki dua tim satelit jika ingin menggaet Aramco VR46, dengan catatan tentunya akan butuh banyak dana lagi. Namun, laporan La Gazzetta dello Sport soal bertahannya VR46 di Ducati membuat kans Petronas SRT bertahan di Yamaha lebih besar pula.
Aramco VR46 dikabarkan sudah masuk tahap finalisasi dengan Ducati, tinggal menyelesaikan tahap akhir untuk tanda tangan kontrak. Kabar berhembus jika tim ini akan diumumkan ketika balapan MotoGP yang akan berlangsung di Mugello Italia.
