Lima Tuntutan PC GP Ansor Gresik Atas Kejadian Sexy Dancer di Acara Ultah Klub Motor

Semua belah pihak sudah berkumpul termasuk pihak pemda gresik, ualama dan panitia acara yang menghadirkan sexy dancer dan lady wash dalam sebuah acara anniversary sebuah klub yang diselenggarakan di Stadion GJS.  Panitia sexy dancer dari Yamaha Vixion Club Indonesia Gresik Chapter (YVCI-I GR) meminta maaf secara terbuka sambil menangis saat beraudensi dengan jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Gresik, dan GP Ansor Cabang Gresik, di ruang Putri Cempo Pemkab Gresik, Senin (24/10/2016).

Namun permintaan dari panitia ternyata belum cukup bagi kaum ulama yang diwakili oleh Ketua PC GP Ansor Gresik, Agus Junaidi Hamzah yang turut dalam audensi itu menuturkan, dirinya memang mendapat kiriman gambar tarian erotis di acara komunitas motor YVCI-I GR yang diselenggarakan di Stadion GJS.

“PC GP Ansor Gresik meminta agar kasus ini diproses secara hukum, dan diberi sanksi terkait lolos izin adanya acara tarian erotis. Karena itu, alasan apapun yang memberi izin kami tidak bisa menerima. Kendati panitia membungkusnya dengan acara santunan anak yatim piatu,” ujarnya.

Berikut 5 tuntutan PC GP Ansor Gresik terkait dengan kejadian ini:

• pertama, mengutuk keras kegiatan tersebut
• Kedua, meminta bupati selaku kepala daerah memanggil dan memberik sanksi kepada Kadis Disbudparpora Gresik.
• Ketiga, mendesak bupati mem-black list kepada EO dan komunitas YVCI-I GR.
• Keempat, mendesak EO dan YVCI-I GR meminta maaf secara terbuka kepada masyarakat melalui media elektronik, cetak, dan media online.
• Kelima, mendesak Polres Gresik mengusut tuntas kejadian ini.

sumber : http://www.beritajatim.com/peristiwa/280551/panitia_sexy_dancer_yvci_gresik_minta_maaf_sambil_menangis.html