ARIPITSTOP.COM – Pada musim 2024 Marc Marqquez balapan di tim satelit Ducati Gresini Racing, sebagai tim independen tentu tidak akan mampu membayar gaji sebesar tim pabrikan apalagi disamakan dengan tim pabrikan Honda. Meski di musim 2024 Marc Marquez memiliki gaji kecil, namun dirinya masuk dalam daftar atlet terkaya di Spanyol.
Rumor yang beredar di musim 2024, Marc Marquez justru tidak mendapatkan gaji sepeserpun dari Gresini Racing, dibandingkan dengan gaji ketika masih bersama Honda tentu sangat jauh, karena ketika bersama Honda, Marc Marquez bisa mendapatkan gaji sebesar 25juta euro per tahunnya.
Meski tak mendapatkan gaji dari timnya di musim 2024, namun Marquez masih mendapatkan pendapatan dari para sponsor terutama sponsor utamanya yaitu Red Bull. Oleh sebab itu, kekayaan yang dia peroleh ketika masih bersama Honda mengumpulkan pundi2 kekayaan yang cukup besar hingga dimasukkan kedalam daftar atlet terkaya di Spanyol.
Dilansir dari Lavanguardia, Rafa Nadal merupakan atlet terkaya, dengan jumlah kekayaan bersih 310 juta euro. Dia mengungguli Andrés Iniesta dan Sergio Ramos, yang masing-masing memiliki 100 juta euro. Barulah di posisi ketiga muncul nama Marc Marquez. Pembalap utama tim pabrikan Ducati itu tercatat punya kekayaan bersih sebesar 80 juta euro atau sekitar Rp 1,3 triliunan!
Kekayaan Marquez sebagian besar berasal dari sponsor, salah satunya dengan Red Bull. Selain itu, Marquez memiliki koleksi mobil mewah yang sebagian besar merek BMW karena tampil ciamik saat kualifikasi, di antaranya M6 Coupe (2013), M4 Coupe (2014), M6 Convertible (2015), M2 Coupe (2016), M4 CS (2017), M3 CS (2018) dan X4 M (2019). Marc Marquez juga disebut punya koleksi Honda Civic di garasi rumahnya.
Selain mengoleksi beberapa motor di garasinya, Pembalap dari Cervera disebut sudah mengumpulkan koleksi jam tangan yang mewah. Sejauh ini, ia memiliki 61 jam tangan merek Tissot.
Di grid MotoGP, meskipun rincian tentang gaji Marquez tahun 2025 sebagai pebalap pabrik masih belum jelas, saat ini Marquez bukan pembalap dengan bayaran tertinggi di grid 2024. Pembalap dengan bayaran tertinggi justru dipegang Fabio Quartararo. Rider Prancis itu menjalin kesepakatan baru dengan Yamaha, senilai €12 juta per tahun di awal musim ini.
Marc Marquez kembali menjadi pembalap pabrikan mulai musim 2025. Bersama Ducati merah, mungkinkah gaji Marc Marquez disinyalir bisa lebih tinggi dari Francesco Bagnaia?
Bagnaia diketahui mendapat gaji 7 juta euro per musim atau setara Rp 119 miliar per tahun. Namun juara MotoGP 2 kali itu bisa mendapat penghasilan hingga 10 juta euro setara Rp 170 miliar, – berikut tambahan bonus setiap musim per tahun 2025 tergantung dari hasil yang ditorehkan.