ARIPITSTOP.COM – Setidaknya sampai 2024 nanti Yamaha tidak akan memiliki tim satelit setelah RNF resmi hengkang dan pindah ke Aprilia mulai musim 2023. Tak ada lagi tim satelit yang kontraknya kosong di musim 2023, bahkan VR46 yang sering dikaitkan dengan Yamaha hampir mustahil untuk pindah ke Yamaha karena sudah dikunci oleh Ducati yang bisa memberikan Mobil bagi Rossi untuk balapan.
Koneksi Valentino Rossi dengan Yamaha membuat tim VR46 terus dikaitkan dengan pabrikan garpu tala itu sejak kabar rencana tampil di kelas utama MotoGP beredar. Sekarang pun masih sama. Lebih-lebih setelah Yamaha kehilangan tim satelit pasca-kepindahan WithU RNF, suksesor Petronas SRT, ke Aprilia mulai musim 2023. Yamaha dipastikan hanya akan mengandalkan dua pembalap tim pabrikan pada MotoGP musim depan.
Yamaha mulai turun di kelas premier (500cc dan MotoGP, sejak 2002) Kejuaraan Dunia Balap Motor pada 1974, dengan Yamaha YZR500 (berkode OW23) bermesin 500cc 2-tak empat silinder. Pada musim 1977, Yamaha mulai memiliki tim satelit di kelas 500cc Kejuaraan Dunia Balap Motor.
Akan tetapi mulai musim 2023 nanti, Yamaha punya tim satelit yang bisa digunakan untuk mengembangkan pembalap muda sebelum masuk ke tim pabrikan. WithU RNF Racing yang memakai Yamaha YZR-M1 dalam empat musim terakhir ini, akan beralih ke Aprilia mulai 2023.
Saat ini, sebagian besar tim satelit sudah terikat kontrak dengan pabrikan sampai akhir MotoGP 2024. LCR masih bersama Honda dan Pramac Racing bersama Ducati. Mooney VR46 Racing Team memiliki kontrak tiga tahun dengan Ducati sampai akhir 2024. Jadi mustahil bagi Yamaha untuk bisa mendapatkan tim satelit sampai 2024 nanti.
Meski berakhir sampai akhir 2024 nanti, Money VR46 tetap dihubung-hubungkan dengan Yamaha. Gigi Dall’Igna pun sadar dengan situasi yang terjadi antara VR46 dan Yamaha. Hanya saja, dia tetap percaya diri dengan relasi yang sedang berjalan.
“Saat ini kami memiliki kontrak dengan VR46 dan kami cukup puas dengan kerja sama yang kami miliki dengan mereka,” kata Dall’Igna, dilansir dari Speedweek.
“Kami merasa VR46 juga cukup senang dengan hasil sekarang.”
“Namun, Anda tidak pernah tahu. Bagi saya rasanya tidak biasa melihat Yamaha tidak memiliki tim independen di lintasan pada 2023.”
Dall’Igna juga menanggapi fakta bahwa Rossi secara tidak langsung terikat dengan Ducati. Rossi memulai karir balap mobilnya di GT World Challenge Europe bersama tim bermobil Audi, perusahaan induk pabrikan Borgo Panigale sejak 2012.
Di sisi lain, Yamaha jelas tidak mampu memasok mobil sport untuk Rossi. “Itu benar,” ujar Gigi Dall’Igna seraya tertawa.
Kalau gitu, biar yg jurdun Yamaha atau Honda aja … Wkwkww biar gigit jari dah ducita
Harus ducati, wong paling banyak motor dg pembalap yg oke-oke ?
Tar palanya makin gede ducita wkwkk
Aya mang kobay..kumaha damang