ARIPITSTOP.COM – Blunder dilakukan oleh Aleix Espargaro yang membuang kesempatannya untuk naik podium posisi kedua, kesalahan perhitungan lap membaut dirinya selebrasi terlalu cepat padahal balapan masih menyisakan satu lap lagi, beruntung dirinya segera menyadari meski terlambat hingga dirinya harus puas finsih posisi kelima.

Sejak start dimulai di Catalunya, Aleix Espargaro yang mendapatkan Pole Position harus kehilangan posisinya setelah diovertake oleh Quartararo. Dari awal balapan hingga lap-lap terakhir, Aleix harus berjuang mempertahankan posisi podium dengan Jorge Martin. Berhasil mempertahankan posisi kedua di lap terakhir namun semua sirna.

Kesempatan finis kedua seketika sirna setelah Aleix Espargaro mengira balapan sudah berakhir. Pembalap Aprilia itu merayakan hasil balapan meski masih ada satu lap lagi.

Aleix Espargaro kemudian menurunkan kecepatan motornya seraya melambaikan tangannya ke arah penonton, seakan-akan balapan sudah berakhir.

Selang beberapa detik kemudian, ia baru sadar kalau balapan masih berlangsung. Aleix Espargaro kemudian harus puas finis kelima.

“Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah ‘maafkan saya’ kepada tim, meminta maaf kepada mereka,” kata Espargaro, dilansir dari The Race.

“Kesalahan ini tidak bisa diterima di kategori ini. Sepenuhnya kesalahan saya,”

“Pitwall saya terlalu dekat dengan tikungan pertama, paling pertama, jadi saya tidak punya waktu untuk melihat hitungan lapnya, dan jarak ke Martin.”

“Saya tampil habis-habisan, jadi saya hanya melihat jarak ke Martin, +0,6 (unggul 0,6 detik), dan untuk melihat jumlah putaran, saya melihat ke menara,”

“Saya melihat L1, jadi saya melakukan satu lap lagi, saya tidak ingat bahwa di sini di Barcelona lap terakhir adalah angka nol, bukan satu,”

“Itulah kenapa saya menutup gas di lintasan lurus,” ujar Espargaro.

Espargaro meninggalkan seri kesembilan MotoGP 2022 dengan tertinggal 22 poin dari Quartararo. Andai finis kedua, Espargaro setidaknya hanya kehilangan lima poin dari jarak delapan poin pada akhir pekan lalu.

“Saya sangat menyesal untuk tim saya,” ucap Espargaro.

“Karena saya tahu saya tidak memiliki kecepatan Fabio untuk menang, tetapi jika saya ingin mengalahkannya di kejuaraan, saya tidak bisa melakukan kesalahan seperti ini.”

“Hari ini saya kehilangan sembilan poin, jadi saya sangat menyesal,” ujar Espargaro menutup.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini