ARIPITSTOP.COM – Penampilan Vinales dibandingkan dengan Aleix Espargaro memang masih sangat jauh meskipun memang Vinales masih dalam proses adaptasi bersama Aprilia, akan tetapi proses pendekatan dengan RS-GP sampai saat ini berjalan kurang mulus, tak pelak jika akibat kisruh mundurnya Suzuki dari MotoGP membuat Aprilia melirik Alex Rins yang saat ini dinilai lebih cepat dibandingkan Vinales.
Tak mudah bagi seorang Vinales untuk beradaptasi dengan motor Aprilia RS-GP yang memakai konfigurasi V4, karena pembalap asal Spanyol ini sebelumnya sudah sangat nyaman dengan mesin Yamaha M1 dengan konfigurasi Inline four. Vinales yang sebelumnya bersama Suzuki Ecstar dengan mesin sama2 Inline Four di Suzuki GSX-RR sehingga tampak jauh lebih mudah beradaptasi ketika pindah ke Yamaha.
Hal ini jelas berlainan ketika Vinales pindah ke Aprilia, dirinya sangat kesulitan dengan konfigurasi V4. Jangan dibandingkan dengan ALeix Espargaro yang sudah 6 tahun diatas RS-GP. Tengok contoh lain yaitu Dovizioso yang kini masih kesulitan bersama Yamaha. Terbiasa dengan motor V4 milik Ducati lalu pindah ke Yamaha dengan mesin Inline Four, Dovizioso masih terseok-seok dengan tim RNF bahkan posisinya kini terancam, hal ini juga bernasib sama dengan Vinales yang posisinya sedang terancam.
Hasil yang diperoleh Vinales dan Dovizioso musim ini membuktikan betapa sulitnya beradaptasi untuk turun dengan mesin baru. Problem teknis yang dihadapi Vinales maupun Dovi kini justru makin pelik dan kompleks.
Kabarnya Aprilia kini tertarik dengan Alex Rins yang sedang mencari tim baru akibat kabar Suzuki yang akan mundur dari MotoGP. Aprilia kemungkinan besar bakal segera membuat proposal kontrak untuk Rins yang tengah mencari tim baru. Selain profilnya, Rivola juga bakal menawari gaji yang lebih kecil daripada yang kini diterima Vinales, yakni sekira lebih dari 2 juta euro per tahun. Penghematan ini diyakini bakal membuat Aprilia mampu memenuhi tuntutan kenaikan gaji yang diajukan Aleix Espargaro.
Bahkan informasi kurang sedap juga menghampiri Vinales dari sang manajer yang dikatan sedang keliling paddock untuk mencari posisi Vinales yang baru jika tidak diperpanjang dengan Aprilia. Posisi Vinales makin sulit karena Aprilia kabarnya juga mengincar Tony Arbolino, yang kini turun di kelas Moto2 bersama Tim Elf Marc VDS Racing. Ditambah, banyak yang yakin dengan ucapan manajer Arbolino, Carlo Pernat, soal Vinales setelah tes di Jerez lalu.
“Saya kira (kontrak) Vinales takkan diperbarui. Sampai pekan lalu, manajer Vinales sudah berkeliling paddock untuk menawarkan dirinya,” tutur Pernat.
sumber: Motorsport.com
