ARIPITSTOP.COM – HRC yang sedang digosipkan mencari pembalap menggantikan Pol Espargaro atau justru Marc Marquez di musim 2023 mendatang, tercatat ada dua nama yang mencuat yaitu Quartararo dan Joan Mir. Namun gosip terbaru pihak HRC lebih memilih Joan Mir ketimbang Quartararo karena mematok kontrak yang lebih murah.
Quartararo dan Mir belakangan ini memang tak malu-malu mengultimatum tim mereka masing-masing, yakni Monster Energy Yamaha dan Suzuki Ecstar. Keduanya tak puas pada performa motor mereka, yang uniknya punya masalah serupa: tak punya tenaga mesin yang besar hingga top speed-nya tertinggal dari Ducati dan Honda.
Yap, secara diam-diam ternyata pihak HRC sudah melangkah lebih cepat bertemu dengan Quartararo di Barcelona guna membahas kontrak sejak Desember 2021, bukan hanya Quartararo karena HRC juga dikabarkan sudah mendekati Joan Mir. Seperti yang kita ketahui jika keduanya sudah menyabet gelar juara dunia MotoGP, namun ada perbedaan yang cukup mencolok diantara kedua pembalap yaitu soal nominal kontrak.
Quartararo meminta gaji tinggi (20 juta euro) dan bakal bikin Honda pikir-pikir. “Honda sedang berusaha keras mencoba menggaet pembalap pemenang, dan itu adalah hal yang tepat untuk dilakukan,” tutur Pernat kepada GPOne.
“Ada dua nama: Quartararo dan Mir. Tampaknya Mir lah yang cenderung akan pergi ke sana, karena biayanya lebih rendah dan ia pembalap yang tepat. Ini akan terjadi dalam waktu singkat. Saya yakin, awal musim nanti, proses ini sudah selesai, atau hampir selesai,” lanjut Pernat.
Murah murah sapa tau berhadiah juara ?
Quartararo juara dunia : sering juara seri dan konsisten.
Mir juara dunia : juara seri sebiji dan konsisten.
Tapi kalo bener quartararo minta gaji 20jt mungkin itu hanya strategi atau mungkin juga itu anak terlalu tamak hehe..