Toprak Bercerita Soal MotoGP

ARIPITSTOP.COM – Toprak Razgatlioglu pembalap asal Turki yang sukses menjegal dominasi Jonathan Rea yang sudah 6 kali berturut-turut menjadi juara dunia WSBK. Penampilan yang mentereng membaut Yamaha semakin kepincut ingin memboyongnya ke MotoGP. Sebuah pekerjaan rumah yang sulit bagi Yamaha jika ingin Toprak menggeber YZR-M1 karena sekali lagi Toprak menegaskan tak terlalu berminat pindah ke MotoGP.

Toprak Razgatlioglu mampu menjadi pembalap Turki pertama yang berhasil menjadi juara dunia WSBK. Ia juga menjadi pembalap kedua Yamaha yang menguasai kejuaraan dunia balap berbasis motor produksi massal itu setelah Ben Spies melakukannya pada 2009.

Yang paling fenomenal tentulah sukses pembalap 25 tahun tersebut menghentikan gelar juara dunia beruntun Jonathan Rea sebagai penguasa WSBK sejak tahun 2015.

Pembalap Turki ini mengaku lebih suka atmosfer paddock WSBK ketimbang paddock MotoGP yang sudah pernah dia rasakan pada 2013 dan 2014 ketika berlaga di ajang Red Bull Rookies Cup, yang kebanyakan seri balapnya digelar berbarengan dengan MotoGP. Pembalap berusia 26 tahun ini mengakui bahwa paddock MotoGP masa kini lebih ‘hidup’ karena persaingan yang lebih ketat, namun menyebut WSBK lebih rileks.

“Sekadar berkunjung ke MotoGP begini saja saya sudah stres karena banyak orang dan truk tim. Benar-benar seperti kota,” ungkapnya via WorldSBK.com.

Usai mengunci gelar dunia di Mandalika, Indonesia, El Turco malah gamblang menyebut dirinya tak menyukai paddock MotoGP. Tampaknya, pengalamannya di Rookies Cup cukup menghantui sampai-sampai ia tak mau kembali.

“Seperti yang sudah saya bilang beberapa kali. Saya suka paddock ini. Paddock ini semacam keluarga kedua saya, karena banyak orang yang saya kenal dan kami punya hubungan baik. Saya tak suka paddock yang satu lagi, mengingat saya tahu rasanya ketika di Rookies Cup. Pada akhirnya, kita lihat nanti saja masa depan saya,” ujarnya.

Lin Jarvis berharap Toprak Razgatlioglu pindah ke MotoGP

Lin Jarvis mengaku senang melihat Toprak Razgatlioglu kini menjadi pembalap yang benar-benar mengancam dominasi Rea dan Kawasaki. Ia berharap performa Razgatlioglu yang mentereng juga terulang pada 2022, hingga Razgatlioglu bisa pindah ke MotoGP pada 2023.

“Saya sangat bahagia, karena Yamaha menaruh rasa percaya kepada saya, begitu pula sebaliknya. Mereka membuat saya bisa mewujudkan impian ini menjadi nyata. Saya sangat tulus berterima kasih kepada mereka, karena mereka memberi saya dukungan besar dan meletakkan saya di posisi terbaik demi memperebutkan gelar,” tuturnya via Speedweek.com pada September 2021.

“Kini Toprak di papan atas. Memperebutkan gelar jelas bukan tugas mudah. Jadi, ia jelas akan bertahan di WorldSBK 2022. Namun, jika ia menjuarai musim 2021 dan kembali tampil baik tahun depan, mengapa ia tak pindah saja ke MotoGP? Kita tahu ia bakal tampil sangat baik di MotoGP. Ia rider yang sangat bertalenta,” tutur Jarvis.