ARIPITSTOP.COM – Cuaca menjadi salah satu tantangan bagi para pembalap WSBK, sering berpindah-pindah tempat keliling dunia mengharuskan mereka untul cepat beradaptasi agar bisa tetap fokus pada balapan. Terbiasa dengan musim dingin yang kini sedang terjadi di Eropa lalu datang ke Indonesia dengan dua musimnya, pembalap WSBK asal Yamaha ini mengaku cuaca di Mandalika ternyata terlalu panas baginya, bahkan terlihat dua pembalap Pata Yamaha ini sambil berendam di bak air dadakan di paddock mereka.
Pembalap Pata Yamaha with Brixx WorldSBK Team Toprak Razgatlioglu mengatakan suhu cuaca yang sangat panas dan aneh menjadi tantangan tersendiri bagi semua pembalap.
“Suhunya sangat panas, tapi saya selalu melihat ramalan cuaca, kabarnya akan turun hujan sehari penuh. Tapi sekarang sangat panas di sini, itu aneh. Kami akan sangat menantikan hujan, kita lihat saja,” ucap Razgatlioglu dilansir dari Motorsport.
“Kondisi suhu yang panas akan membuat Anda jauh lebih lelah. Ini sangat buruk bagi semua orang, karena suhu yang panas tidak membuat pekerjaan Anda mudah.
“Selain itu, ban akan bekerja dengan sangat keras. Tapi, saya ingat musim lalu di Jerez, kondisinya juga sama sangat panas, tapi saya rasa ini bukan masalah besar. Kami baru akan memulainya, mari kita lihat apa yang akan terjadi akhir pekan ini.”
Toprak Razgatlioglu harus ngebut dalam cuaca panas khas wilayah tropis, apalagi di Mandalika lokasi treknya sangat dekat dengan pantai. Setelah selesai melakukan sesi latihan bebas di trek, ternyata tim Pata Yamaha sudah menyiapkan solusi untuk mengatasi hawa panas di sirkuit.
?? Motivating Loka to top the timesheet in FP2 at #IDNWorldSBK ? pic.twitter.com/U6qvJyAVgZ
— Yamaha Racing (@yamaharacingcom) November 19, 2021
Toprak Razgatlioglu langsung mandi di kolam renang karet yang disiapkan tim di area paddock. Tak sendiri, ada sang rekan Andrea Locatelli yang mandi di ember berisi air dingin.
Kejadian seperti ini bukan hal yang aneh bagi para pembalap, mereka sering melakukan ritual ini jika kondisi sirkuit sangat panas, dimanapun sirkuit yang mereka kunjungi.
