ARIPITSTOP.COM – Nasib sial dialami Fabio Quartararo ketika tampil pada balapan MotoGP Aragon di MotorLand Aragon, Teruel, Spanyol, Minggu (12/9/2021). Start dari posisi ketiga namun dirinya tidak bisa ikut meramaikan barisan depan dan justru terperosok ke barisna tengah dan mengalami kesulitan meski akhirnya harus puas finish posisi 8.
A frustrating race for Championship leader @FabioQ20 ?#AragonGP ? pic.twitter.com/8hGYwF7bEX
— MotoGP™? (@MotoGP) September 12, 2021
Quaratararo sempat optimis bisa meraih podium di Aragon meski dirinya punya kelemahan di sirkuit Aragon yang belum bisa menemukan racing line terbaik di bagian sektor 4 sirkuit Motorland Aragon.
“Setelah warm-up, saya memiliki feeling yang bagus. Malahan, saya berharap bisa berjuang untuk podium. Lalu setelah start, saya menyadari sulit bagi saya untuk bersaing di depan.” ucap Quartararo, dilansir dari GPOne.
“Saya mencoba berjuang untuk meraih posisi ini (ke-8) dan saya senang dengan apa yang saya lakukan pada akhir balapan yang tentunya tidak mudah,” imbuh dia lagi.
Quartararo memang terlihat sangat kesulitan untuk bisa kedepan bahkan sekedar untuk mempertahankan posisinya, sering seklai dia harus berduel dengan Bastianini bahkan bisa di overtake saat lap2 akhir.
“Ada yang salah dengan bagian belakang. Saya merasakan sensasi yang aneh,” tutur Quartararo.
“Saya tidak ingin menyalahkan ban, tetapi setelah beberapa lap, saya merasakan sesuatu tidak normal dan tidak teratur.
“Sebelum balapan, saya belum pernah mengalami sensasi begini.”
“Dari Tikungan 15 menuju 1 contohnya, saya kehilangan hampir 0.4 detik dan tidak bisa menyalip, ditambah lagi saya tidak mempunyai grip. Kami harus mencari tahu dan menganalisis secara detail apa yang terjadi, karena saya sudah cepat sepanjang akhir pekan,” ucap dia lagi.
Fighting hard for every point! ⚔️@FabioQ20 is defending P9 for all he's worth! ✊#AragonGP ? pic.twitter.com/bCUDsu4TRR
— MotoGP™? (@MotoGP) September 12, 2021
Meski hanya finish di posisi 8, pembalap asal Prancis ini merasa senang dan bangga karena banyak pendukungnya di sirkuit Aragon.
“Meski saya orang Prancis, saya berterima kasih kepada para penonton atas dukungan mereka,” kata Quartararo.
“Sangat menyenangkan mempunyai penggemar di tribune dan saya merasakan kasih sayang mereka,” pungkasnya.
