ARIPITSTOP.COM – Meski tampil penuh di musim 2021, Marc Marquez sejak awal sudah lempar handuk untuk perebutan gelar juara dunia, karena dirinya masih belum pulih 100% dari cidera yang didekapnya yang membuat dirinya harus absen semusim penuh di tahun 2020. Tahun ini sudah mulai impresif mendapatkan jatidirinya, Marc kini berani menantang Quartararo untuk bertarung musim depan.

Berlaga di Aragon pekan ini merupakan salah satu sirkuit yang paling dia sukai karena memiliki karakter banyak tikungan kekiri. Bisa dilihat dari hasil latihan bebas dan kualifikasi pada jumat dan sabtu kemarin meski kinerja lengan kanan yang belum 100 persen dan kurangnya traksi pada motor masih jadi kendala. Rintangan ini mesti diatasi lebih dulu sebelum membidik kemenangan.

“Saya tahu bahwa pada latihan bebas pertama, saya merasa sangat bagus, tapi kemudian kami harus mengerti. Saya suka sirkuit, itu sangat bagus untuk saya di masa lalu, tapi ekspektasi harus berbeda kali ini,” ungkap Marquez dilansir dari Motorsport.

“Saya merasa baik-baik saja naik motor, tapi pada saat yang sama, sebelum saya kekurangan. Saya memang suka rute ini, tata letaknya, tikungan kiri akan membuat ketegangan di lengan kanan berkurang.

“Kadang posisi saya di tikugan kiri juga tidak terlalu alami. Saya ingin naik motor tanpa berpikir terlalu banyak soal lengan dan hal-hal ini.”

Marquez saat ini masih mengeluhkan kondisi bahunya yang belum 100% pulih, terlebih ketika latihan bebas dan mengganti ban baru.

“Kombinasi (lengan dan bahu), tapi lebih pada bahu dan setiap saat ban baru menjadi lebih membebani secara fisik. Jika Anda kekurangan grip, kemudian akan banyak pergerakan dan semua jadi lebih lunak. Anda berkendara lebih hati-hati. Pada lap cepat dengan level grip tinggi, di sisi lain, semua jadi lebih agresif. Saya menderita. Saya masih bisa menggunakan ban baru sepenuhnya,” terang Marquez.

Meski secara keseluruhan kondisi marquez belum pulih, tahun ini Marc Marquez tampil cukup agresif, akan tetapi tahun ini tidak memiliki target yang tinggi, namun tahun depan pembalap asal Spanyol ini dengan tegas akan menantang Quartararo.

“Saya lihat Quartararo dari jauh. Ketika saya mendekat kepadanya, saya kira rasa penasaran akan menggelitik. Dia mendapat mendapat pengalaman, dia sudah punya kecepatan tinggi. Sekarang, bahkan dia lebih agresif dalam menyalip. Semoga saya bisa bertarung dengannya tahun depan,” pembalap nomor 93 menandaskan.

1 KOMENTAR

Tinggalkan Balasan ke jbat Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini