ARIPITSTOP.COM – Kali ini di bengkel Zona Speed kedatangan konsumen pemilik Yamaha Aerox 155 yang awalnya berniat servis CVT karena tenaganya terlalu berat, dan juga mau ganti kampas rem belakang yang sudah mulai tipis. Ketika bagian CVT dibongkar ternyata seal kruk as bagian kiri alami kebocoran, sehingga rembesan oli menempel pada part2 yang ada di dalam CVT seperti V-Belt, pully depan dan belakang sehingga motor menjadi berat tarikannya. Lalu ketika mau mengganti kampas rem belakang, lach kok ada rembesan oli juga di bagian kanan dengan kondisi yang sudah parah.

Setelah bagian CVT sudah dibersihkan semua akibat seal kruk as bagian kiri bocor, lanjut berniat mengganti kampas rem belakang. Namun ketika melepas knalpot, banyak sekali rembesan oli yang menempel di bagian standar tengah, dan ternyata banyak juga rembesan oli berasal dari belakang Radiator atau tepatnya di bagian Magnet. Kecurigaan awal sih karena seal kruk as bagian kanan juga bocor. Atas persetejuan pemilik motor dan memberikan informasi biaya jika memang benar seal bocor, akhirnya bagian magnet ikut dibuka, dan benar saja ternyata seal kruk as bagian kanan bocor sama parahnya seperti yang bagian kiri.

Apes banget ini motornya, seal kruk as yang kiri dan yang kanan pada bocor parah. Kalau seal kruk as kiri yang bocor parah maka akan melumasi part2 CVT sehingga bikin selip makanya tenaganya jadi berat banget. Kalau bagian kanan yang bocor, maka oli akan menempel pada spull dan magnet, karena bagian kanan ini merupakan bagian yang terbuka maka kotoran mudah banget menempel.

Salah satu tanda jika seal kruk as kanan bocor, standar tengah blepetan oli:

Jika kotoran berupa debu semakin banyak yang menempel di spull dan magnet maka system kelistrikan bisa terganggu. Misalnya starter menjadi susah, karena Aerox 155 sudah memakai system starter SMG (Smart Motor Generator) alias sama seperti ACG starter punya Honda. Sehingga kalau spull atau magnet bermasalah maka starter jadi tidak berfungsi.

Apesnya kalau kotoran sudah semakin banyak menempel di spull bisa membuat Spull rusak atau konslet.

Kondisi bagian kanan yang super kotor:

Ok deh… bisa dilihat kondisi bagian spull yang super kotor akibat berlumuran oli mesin karena seal kruk as yang bocor.

Lalu berapa biayanya?, harga seal magnet sih murah cuma 9ribu tapi jasa pasangnya yang lebih besar dari harga seal?, klo di zona speed saya patok 50ribu untuk jasanya saja.

Lanjut, pembersihan dan penggantian seal kruk as yang baru.

6 KOMENTAR

  1. Om, ini agak mengerikan juga liatnya. Saya jadi punya beberapa pertanyaan:
    1. indikasi standar tengah yg belepotan oli itu, apakah bisa dijadikan acuan untuk semua motor matic, atau spesifik aerox saja?
    2. kondisi motor sebelum masuk bengkel, apakah standard, atau modif?
    3. tindakan preventive agar seal kruk as tidak bocor?

    terima kasih atas responnya.

    • 1. Iya buat semua motor matic
      2.motor standar ting ting
      3.yg penting mengisi oli mesin sesuai takaran yg dianjurkan pabrikan

      • Noted, terima kasih responnya, Om.
        kebetulan saya baru punya motor matic, setelah puluhan taun ber-bebek ria.

        Pernah sekali ganti oli di spbu Belanda, diisi full 1 botol 800ml, padahal kapasitas oli mesin cuma 650ml. Saya bilang ke petugasnya, “Mas itu kan cuma 650ml, kenapa diisi 800ml?” Dia jawab, “Gak apa², Pak, olinya gak bikin mesin berat kok.” Yoweis, gak lagi² ganti oli di spbu Belanda itu, daripada kejadian kek gini.

        Makasih ilmunya, Om.

  2. Saya pernah juga punya aerox di rumah… Enatah kenapa setelah menginjak 3 tahun banyak banget masalahnya sampai akhirnya karena gak kuat harus ganti ini itu motor saya jual. Padahal motor rutin saya servis tp tetep saja bermasalah.

Tinggalkan Balasan ke Tan Anton Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini