ARIPITSTOP.COM – Banyak cara yang dilakukan untuk mendongkrak performa motor, salah satunya dengan melepas filter udara atau menggunakan filter udara racing. Bahkan tanpa oprek mesin saja cuma melepas filter udara, tenaga motor bisa terdongkrak terutama saat akslerasi, alhasil pilihan ini sering dilakukan para pemilik motor, namun apakah kalian tahu kalau melepas filter udara atau memakai filter udara racing memiliki efek buruk yang mempercepat umur part motor?.

Ketika melepas Filter udara atau menggunakan Filter udara racing, maka asupan udara yang masuk ke ruang bakar menjadi ngeplong, debit udara yang masuk menjadi jauh lebih banyak dan lebih cepat. Kalau debit udara yang lebih besar diimbangi dengan penyesuaian bahan bakar yang sesuai pas maka tenaga mesin bisa lebih besar.

Namun perlu diingat bahwa dengan melepas Filter udara maka udara yang masuk ke ruang bakar tidak bisa disaring, udara kotor akan dengan mudah masuk ke ruang bakar. Bukan cuma melepas Filter udara, memakai part Filter udara racing juga hampir sama, karena Filter udara racing biasanya hanya berupa saringan kawat tanpa ada busa atau kertas penyaring sehingga hanya menyaring partikel2 besar saja, sedangkan partikel2 kecil tetap dengan mudah masuk ke ruang bakar.

Lalu apa efek buruk ketika udara tidak tersaring dengan sempurna akibat melepas filter udara atau memakai filter udara racing?

1.Karburator atau Throtle Body cepat kotor

Yap, efek buruk yang pertama adalah bagian Karburator atau Throtle Body cepat kotor, akibat part ini cepat kotor maka sudah tentu harus lebih sering dibersihkan agar motor tidak brebet bahkan kalau kotor parah bisa mempengaruhi langsam motor. Terutama untuk motor injeksi, jika Throtle Body maka langsam tidak akan stabil bahkan bisa mati2 akibat sensor otomatis langsamnya tersumbat kotoran.

2.Tumpukan karbon di Klep

Kotoran yang masuk ke ruang bakar akan terakumulasi hingga menjadi semakin banyak. Tidak hanya menyebabkan kerusakan pada komponen piston dan perangkatnya. Tetapi, jika kotoran sudah mengendap terlalu banyak bisa menyebabkan terjadinya kebocoran pada kompresinya akibat banyaknya endapan atau karbon di bagian Klep.

3.Ruang Bakar lebih cepat terjadi penumpukan kotoran

Ini yang salah satu efek paling buruk, karena semua udara yang masuk tidak disaring, udara kotor yang terbakar akan menghasilkan endapan karbon yang lebih cepat tebal. Alhasil kompresi motor akan lebih cepat bocor bahkan terjadi over kompresi, kompresi yang terlalu padat membuat part2 cepat aus bahkan tenaga motor jadi turun.

4.Busi cepat kotor dan mati

Efek buruk lainnya adalah kotoran yang masuk tersebut juga akan membuat busi akan lebih cepat kotor. Jika kondisi ini berlangsung lama, bukan tidak mungkin usia komponen pemantik api pembakaran tersebut akan lebih cepat rusak.

5.Motor jadi ngebul

Potensi kerusakan lain ketika Filter udara dilepas adalah kerak akan masuk ke ruang bakar. Jika sudah terlalu banyak kotoran menempel, maka bisa menyebabkan kerusakan pada sejumlah komponen yang ada di dalamnya. Seperti piston, ring piston dan juga dinding silinder bisa baret atau aus, ketika sudah lecet atau aus maka akan terjadi ngebul.

Jika motor sudah mengeluarkan asap dari knalpotnya bisa dikatakan sudah tidak lagi sehat. Dengan kata lain, ada komponen yang perlu diperbaiki atau dilakukan penggantian. Tentu saja biaya yang dikeluarkan akan banyak karena motor harus dilakukan servis besar.

6.Klep bisa kemasukan benda tajam

Kalau lagi apes, akibat filter udara dilepas, maka benda2 asing yang besar bisa langsung masuk ke ruang bakar, akibatnya biasanya benda tersebut akan terselip di Klep dan akhirnya bikin Klep bengkok. Kalau sudah begini akhirnya dompet ikut jebol.

2 KOMENTAR

  1. dulu waktu muda (duit ortu) masa bodo kang, penting kenceng, filter lepas knalpot plong. rusak bawa bengkel tinggal bilang ortu.hhhe sekarang pake duit sendiri , serba mikirr. alhamdulillah 3 taon (standart saja) cuma isi bensin ganti oli,ganti ban doang ????.

Tinggalkan Balasan ke bambang Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini