ARIPITSTOP.COM – Satu lagi motor dari SYM yang jika masuk Indonesia dengan harga menarik dipastikan akan menjadi penantang Yamaha Aerox 155 serta Vario 150 bahkan bisa merecoki pasar matic 150cc di Indonesia. Motor nyentrik dan bisa menjadi pelopor matic 150cc dengan fitur monoshock bahkan sudah mengaplikasikan double rem cakram yang sudah ABS. Fitur seabrek yang tidak kalah bahkan lebih ungguh dari motor Jepang.
Motor matic dengan desain nyentrik memang terlihat pada desain SYM DR BT, nyebut motor ini “eS Ye eM De eR Ge Be Te”, belibet banget yak… wkwkwkwk… penyebutan namanya se-nyentrik namanya.
SYM DR BT mengusung mesin satu silinder 158 cc injeksi, dengan 4 klep yang mampu menyemburkan power 14,6 Hp/8.500 rpm dan torsi 15,44 Nm/5.500 rpm. Angka yang hampir berbanding lurus dengan Yamaha Aerox. Di kelasnya motor cukup hemat BBM dengan catatan konsumsi bahan bakar, diklaim mencapai 50 km/l. Terlebih motor ini terpasang fitur Stop Start System guna membantu mengefisiensi konsumsi BBM.
Kemudian lihat bagian Speedometernya, benar2 motor yang mengintimidasi, speedometer full digital dengan fitur dan pemakaian warna-warni yang menarik. Tengok saja desain garis kotak2 yang menunjukkan rpm, kemudian di dalam speedometer ini juga menginformasikan tegangan aki, trip oli bahkan ada oil check, juga terhubung dengan sensor standar samping ketika diaktifkan. Terlihat sensor suhu karena motor ini memakai pendinginan radiator, wuich… komplit banget ini informasi di Speedometernya.
Rangkaian fasilitas turut relevan untuk penggunaan dalam kota. Bagasi DRG bisa memuat helm, sekaligus beberapa barang bawaan. Ada pula soket USB untuk mengisi batery HP.
DRG-BT memiliki desain sporty dengan lekuk yang tajam dan bersudut mirip fairing pada motor sport. Lampu utama LED memiliki dual keen yang diposisikan pada kiri dan kanan fairing depan. Motor ini juga sudah mengadopsi lampu DRL LED dengan seperti huruf L terbalik yang dipadankan dengan lampu sein.
Lampu belakang pun unik yang terpisah kiri dan kanan dengan menggunakan LED. Lampu ini juga terintegrasi dengan lampu sein. Pada pegangan tangan didesain lebih panjang yang mudah untuk dijangkau tangan dan bisa untuk membawa barang.
Uniknya lagi saat melihat dari samping. Jok menukik ke atas cukup ekstrem, seperti buritan motor sport. Senada pula pada panel plastiknya, melancip di ujung, sekaligus berfungsi sebagai pegangan penumpang.
Motor ini juga dilengkapi dengan fitur lampu Hazard sebagai penanda keadaan darurat.
Bagian sok depan memakai teleskopik, sedangkan untuk sok belakang inilah yang nyentriknya memakai monoshock di yang berada di samping mirip Kawasaki ER6.
Pengereman mengandalkan cakram depan dan belakang yang sudah ABS, lihat saja kompetitor di Vario dan Aerox 155 masih memakai rem tromol untuk bagian belakang. Model ini tidak memiliki spakbor namun digantikan mudguard.
Spesifikasi :
Mesin
Emissions Standard : Euro IV
Engine Type/Cylinder : 4-stroke engine, single cylinder
Displacement : 158 c.c.
Fuel System : E.F.I.
Max. Horsepower : 10.92 kW / 8500 rpm
Max. Torque : 15.44 Nm / 5500 rpm
Max. Speed : > 107 km/h
Cooling System : Liquid
Transmission : C.V.T.
Dimensi
Length x Width x Height (mm) : 1990 x 735 x 1130 mm
Wheel Base (mm) : 1380 mm
Curb Weight : 132 kg
Front Suspension : Telescope fork
Rear Suspension : Unit Swing Arm
Front/Rear Rim Material : Aluminum/ Aluminum
Front Tire Dimensions : 120 / 70 – 13
Rear Tire Dimensions : 130 / 70 – 13
Front Brakes Type/Diameter : Disk Ø 260mm + ABS
Rear Brakes Type/Diameter : Disc Ø 230 mm + ABS
Fuel Capacity : 7.4 L
Seat Height (mm) : 803 mm
Kelistrikan
Starting System : Electrical starter
Headlight : LED
Taillight : LED
Front Position Lamp : LED
Front/Rear Turning Signal Light : LED
Dashboard : Auto-Dimmer Hi-Tech LED Instrument Panel
