ARIPITSTOP.COM – Tetap beraktifitas di luar rumah saat ini memang lebih aman memakai kendaraan pribadi, namun perlu diketahui bahwa kendaraan kita juga tetap rentan tertempel virus Corona, oleh karena kita harus rajin membersihkan kendaraan kita untuk menjaga kesehatan, lalu seberapa lama virus Corona ini bisa bertahan menempel di motor kita?

Para ahli telah meneliti kalau virus corona bisa menyebar melalui droplets dari orang yang terinfeksi ke orang lain yang sehat. Droplets bisa berpindah dari cairan bersin atau batuk.

Droplets dari orang positif tersebut membawa partikel virus yang bisa masuk ke tubuh orang lain jika terhisap masuk ke dalam tubuh, baik melalui hidung atau mulut. Tapi selain itu, orang bisa juga tertular jika mereka menyentuh benda yang di permukaannya menempel partikel virus. Virus bisa masuk ke dalam tubuh yang sehat jika orang itu kemudian menyentuh wajahnya. Oleh karena itu kita disarankan tidak menyentuh wajah kita sebelum mencuci pakai sabun atau membersihkan badan kita.

Menurut penelitian yang dipublikasikan The Lancet Microbe pada 2 April, diketahui kalau virus corona bisa bertahan paling lama selama tujuh hari pada permukaan luar masker operasi. Itu artinya, pastikan masker sekali pakai langsung dibuang. Atau jika memakai marker kain, langsung segera dicuci setiap sehabis dipakai.

Daya tahan virus Corona bisa menempel dalam jangka lama di dalam kendaraan kita. Masih dari laporan penelitian yang sama, didapat daya hidup virus corona pada berbagai benda sebagai berikut:

Kertas dan tisu: 3 jam
Uang logam: 4 jam
Kardus: 24 jam
Kayu: 2 hari
Kain: 2 hari
Stainless steel: 2-3 hari
Plastik polypropylene: 3 hari
Gelas/kaca: 4 hari
Uang kertas: 4 hari
Sisi luar masker operasi: 7 hari

Oleh karena itu gaya hidup bersih sudah harus menjadi kewajiban agar kita terhindar dari virus virus Corona. Selalu bersihkan kendaraan kita sehabis dipakai diluar cukup menggunakan sabun terutama dibagian yang sering kita sentuh seperti di stang, speedometer, spion, jok bagasi dll.

Sumber : detikcom

2 KOMENTAR

  1. Ada yg belum dihitung bang : Suhu udara, sinar matahari dan kelembaban. Corona di motor pada suhu tinggi, di bawah terik matahari dan kelembaban tropis Indonesia tidak akan bertahan lama. Berbeda halnya jika nempel di dalam ruang tanpa sinar matahari apalagi di ruang AC, maka virus akan hidup lebih lama.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini