ARIPITSTOP.COM – Sudah ada dua pembalap yang meregang nyawa di sirkuit Sepang Malaysia, Marco Simoncelli meninggal tahun 2011 silam, kemudian pekan kemarin pembalap asal Indonesia menghembuskam nafas terakhir di sirkuit yang sama, atas dasar inilah ayah dari Simoncelli berani mengatakan kalau sirkuit Sepang itu berhantu.

Kepergian pembalap Indonesia, Afridza Munandar, pada Sabtu (2/11/2019) turut menambah daftar panjang daftar rider yang meregang nyawa di Sirkuit Sepang, Malaysia. Kejadian ini mengingatkan kita tahun 2011 atas kejadian yang menimpa Marco Simoncelli yang meninggal setelah mengalami kecelakaan yang melibatkan Colin Edwards dan Rossi.

Atas dasar itulah nama Sirkuit Sepang masih menjadi momok bagi ayah mendiang Marco Simoncelli, Paolo.

“Suatu hari saya diberi tahu oleh seornag rohaniwan bahwa Malaysia merupakan tempat paling mistis di dunia,” ujar Paolo dilansir dari Tuttomotoriweb.com.

“Seharusnya ini menjadi pertimbangan untuk melakukan perubahan, bahkan jika sirkuit ini adalah salah satu yang terindah di dunia,” tuturnya melanjutkan.

“Kali ini kita kembali membayar harga yang mahal di Sepang. Banyak hal telah diberikan sirkuit ini kepada dunia, namun banyak juga yang telah diambilnya dari dunia,” ujar Paolo melanjutkan.

“Mungkin, kata “mistis” yang dimaksud olehnya (rohaniwan yang menemui Paolo) adalah karena sirkuit ini berhantu,” pungkasnya.

7 KOMENTAR

  1. kan memang begitu adanja, sirkuit malay yg lama juga berhantu karena mereka buka tengah tengah hutan. sma seperti sirkuit sepang buka lahan hutan buat sirkuit spa tau penunggunya gamau pergi.

Tinggalkan Balasan ke JosMarkonjos Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini