ARIPITSTOP.COM – Yamaha resmi mengajukan proposal kepada Johan Zarco untuk menjadi pembalap penguji mulai musim 2020. Pengajuan ini seperti yang sudah dibocorkan oleh Lin Jarvis beberapa hari yang lalu.
Zarco, yang meminta KTM memutuskan kontraknya akhir musim ini, sudah tak lagi balapan sejak Aragon, Spanyol, dua pekan lalu. Karena tak ada lagi tempat kosong di tim-tim MotoGP 2020, maka Zarco mengincar jabatan test rider di salah satu pabrikan, dengan tujuan kembali berkompetisi pada 2021 mendatang.
Penarikan Zarco sebagai tim pembalap penguji ini sebenarnya melanjutkan proyek tim test rider asal Eropa yang dipandang paling terlambat dibandingkan dengan tim pabrikan lainnya yang sudah lama memiliki pembalap penguji, Yamaha baru tahun lalu merekrut pembalap penguji asal Eropa.
“Kami baru membentuk tim uji coba tahun lalu. Saya akui kami agak terlambat. Kami mungkin pabrikan terakhir yang punya tim uji coba di Eropa, tapi tahun depan kami ingin memperkuatnya. Jadi akan lebih banyak keterlibatan dan kooperasi antara Jepang dan Eropa, hingga kami bisa punya tim terbaik,” ujar Jarvis seperti yang dilansir MotoGP.com.
“Kami punya pengalaman positif dengan Johann, dan secara mengejutkan situasi Johann musim ini berubah. Jadi kini, dengan Johann yang bebas, bagi kami menarik. Apalagi kami pernah bekerja dengannya di Tech 3. Ia cepat dan merupakan rider MotoGP yang aktif,” ungkap Jarvis.
Jarvis pun mengaku kepastian Zarco akan terkuak pada awal November. “Jika ia bersedia jadi test rider, bakal sangat menarik. Kami tengah berdiskusi dengannya, dan kami sudah membuat proposal untuknya. Pada akhir seri-seri flyaway, kami akan tahu apakah kerja sama di antara kami bisa terwujud,” tutup Jarvis.
