ARIPITSTOP.COM – Pertama kali Indonesia CBR Race Day digelar tahun 2017 silam, balapan yang difasilitasi oleh PT Astra Honda Motor ini menyerap para komunitas CBR150R dan CBR250RR yang ingin merasakan sensasi balap di sirkuit. Tahun 2019 ini CBR Race Day memasuki tahun ketiga dan ada yang baru di seri perdananya yaitu menyangkut soal regulasi. Jika pada event dua tahun sebelumnya balapan memakai sistem Bracket Time maka untuk seri perdana musim 2019 ini tidak lagi memakai Bracket Time melainkan ke regulasi Teknik di setiap kelasnya.

Balapan menggunakan sistem Bracket Time sering digunakan untuk balapan Drag Bike, jarang balapan di sirkuit yang memakai bracket time karena terkadang ada kerancuan yang terjadi, misalnya pembalap A finish paling terdepan akan tetapi dirinya belum tentu menjadi juara, kenapa ? jika dirinya tidak melebihi bata slap time yang ditentukan maka dirinya aman tetap menjadi juara, namun jika saat balapan ternyata ada salah satu lap yang catatan lap timenya melebihi batas yang ditentukan alhasil raihan juara jadi gugur alias didiskualifikasi.

Oleh karena itu balapan di sirkuit memakai sistem Bracket Time memang bisa menjadi polemik.

Dan untuk Indonesia CBR Race Day 2019 seri pertama kali ini sudah tidak lagi menggunakan sistem Bracket Time namun lebih mengacu pada Regulasi Teknik seperti yang ada di balapan2 lainnya.

Selain Regulasi Teknik di setiap kelasnya, para pembalap yang terjun di Indonesia CBR Race Day 2019 harus wajib punya KIS (Kartu Ijin Start) meskipun peserta dari komunitas akan tetapi KIS tetap wajib demi menjaga safefty.

“iya, tahun ini sudah tidak lagi memakai Bracket Time, jadi lebih ke regulasi teknik. Kami akan evaluasi dan bandingkan dengan regulasi sebelumnya. Selain itu pembalap juga harus punya KIS”, ujar Rizky Christianto selaku Dept Head Community Development AHM, saat Saya temui di sirkuit Sentul.

Namun sayangnya saya belum mendapatkan secara rinci seperti apa regulasi teknik setiap kelas yang dilombakan. Bahkan ketika saya intip regulasinya di laman Honda Community disitu tidak mencantumkan secara rinci regulasi tekniknya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini