ARIPITSTOP.COM – Reno, seorang pelajar kelas 6 SD yang masih berusia 12 tahun akhirnya meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal akibat ngebut dan tidak bisa mengendalikan motornya hingga menabrak pohon. Kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalan Raya Perum Kahuripan Nirwana, Sidoarjo, Selasa (2/4/2019), sekitar pukul 14.00 WIB.
Seorang pelajar berusia 12 tahun meninggal dunia imbas kecelakaan tunggal di tikungan tiga jalan raya perumahan Kahuripan Nirwana, Selasa (2/4) jam 14.00. AKP Sugeng Sulistyono Kanit Laka Polresta Sidoarjo menjelaskan, korban bernama Reno Prijuliana Putra ini mengendarai sepeda motor Satria FU W 4035 QE. Diduga karena kurang antisipasi saat kondisi jalan menikung, sepeda motor korban menabrak pembatas jalan sampai terlempar menabrak pohon.
Dilansir dari suarasurabaya.net, Menurut keterangan ibu korban, korban awalnya sedang tidur di rumah. Kemudian, korban dihampiri ketiga temannya masing-masing Ahmad Syaifullah Ramadhan (13), Diki Ramadhani (13) dan Jovanka Fathan Hakim (13) untuk diajak keluar.
Namun, saat korban dan teman-temannya menuju lokasi, korban mendahului dengan kecepatan tinggi mengendarai motor Suzuki Satria FU bernopol W 4035 QE, melaju dari arah utara ke selatan. Setibanya di tikungan jalan, korban diduga tidak dapat mengendalikan sepeda motornya hingga menabrak pembatan jalan. Korban kemudian terlempar dan menabrak pohon yang berada di sisi timur jalan.
Mantap… Pro racing banget. Pasti abis elbow down. Akhirnya jd head down.
Hasil dari sayang anak yg berlebihan & akhir nya yg ada hanya penyesalan..
Selamat…
semoga menjadi pelajaran bagi orang tua dan ga bangga lagi kalau anak kecilnya mereka bisa naik motor
http://kobayogas.com/2019/04/01/hasil-motogp-argentina-2019-rossi-masih-bertaji-marquez-mimpin-1-kecamatan/
Duh…
Seharusnya ortu bisa mendidik, dan please deh…
Satria iti bukan motor untuk kelas pemula
besok kalo ada ortu yg bener sayang banget ma anaknya, jgn cuma belikan fu, beli noh RXking, ninja,rgr…
semoga jadi pelajaran