ARIPITSTOP.COM – Yap, kemungkinan Suzuki akan segera merilis motor Trail dual Purposenya di semester dua tahun ini, informasi yang sebelumnya saya dapatkan adalah motor sample ini sudah datang dari Cina dalam bentuk utuh, dan ternyata motor ini dijual di Indonesia juga nantinya akan dalam bentuk utuh juga alias CBU.

Yap, sekitar tiga minggu yang lalu saya mendapatkan kabar bahwa Suzuki Indonesia mendapatkan sampling unit berupa motor trail, namun setelah saya telusuri ternyata motor yang dimaksud adalah bukan murni trail melainkan dual purpose. Bahkan beberapa hari yang lalu saya mendapatkan informasi lanjutan kalau motor dual purpose ini sudah mulai ditest jalanan seperti biasa ketika motor baru akan dilaunching.

Lalu yang jadi pertanyaan adalah, kalau motor sample unitnya dari Cina apakah motor ini akan berlabel produk lokal ?, nach inilah informasi yang baru saja masuk ke saya bahwa motor trail dual purpose ini akan berlabel motor CBU dari Cina, jadi Suzuki Indonesia belum melokalkan motor ini.

Lalu apakah produk Suzuki dari Cina diragukan kualitasnya ?, ingat masa lalu saja bro bagaimana nasib Thunder 125 begitu laris manis di era 2000an bahkan sempat dijuluki rajanya motor sport sebelum Yamaha Vixion lahir.

Suzuki Thunder 125 adalah yang paling populer di Indonesia pada masanya kala itu. Museum Rekor Indonesia mencatat bahwa pada 17-19 Agustus 2007 Suzuki Thunder telah memecahkan rekor parkiran sepeda motor sejenis terpanjang di Indonesia, dalam acara Jambore Nasional Suzuki Thunder Pertama, yang dihadiri oleh ribuan Thunder dari sekitar 150 klub di Seluruh Indonesia yang berada dalam asosiasi Suzuki Thunder Indonesia dibawah naungan Suzuki Indonesia.

Bentuknya yang klasik namun sudah mengarah ke modern membuat motor ini paling disukai, bahkan kelas sport 250cc pada saat itu tidak bisa menyaingi kepopuleran sang Thunder 125. Jadi kalau untuk soal produk Jepang meski dipusatkan produksinya di Cina, tidak usah meragukan soal kualitasnya.

3 KOMENTAR

  1. Mau cbu dari cina juga gak apa2. Yang jadi masalah kenapa dual purpose??? Kenapa gak dari basic dr200??? “Suzuki” kemana???

  2. Wait n see aee. Jd mahal buildup mungkin ckd lbh logis dgn tingkat pajak import n cuma test pasar ngk jauh beda ama benelli atau sach bisa ilang n ngk jamin purna jual partnya jika import n laku dikit mikir yg jernih buat calon pembeli jgn hanya lapar mata

Tinggalkan Balasan ke szuki Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini