ARIPITSTOP.COM – Keep safety riding, kecelakaan dapat terjadi kapan saja dan dimana saja meskipun kita sudah membekali dengan safety gear yang komplit tetapi jika sudah takdir maka terjadilah. Ngeri melihat sebuah kecelakaan yang terjadi di Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, Minggu (27/1/2019) sekitar pukul 13.00 Wita. Akibat kecelakaan tersebut, seorang pengendara motor berinisial MF (32) dinyatakan meninggal di tempat.

Menurut keterangan yangdilansir dari bali.tribunnews menyebutkan bahwa saat itu awal mula sebelum kejadian, mobil DK 1537 CI bergerak dari arah barat ke timur. Kemudian membelok ke selatan memutar arah di median hendak ke barat, dan terjadi tabrakan dengan sepeda motor nopol B 3600 LOE yang datang dari arah timur.

Mobil bernomor polisi DK 1537 CI hendak belok arah di median jalan menuju ke barat, namun justru tertabrak. Pengemudi mobil atas nama Dw P. Oka (42) yang merupakan pegawai BUMD mengalami luka pada kepala dan sudah dibawa ke rumah sakit. Sedangkan pemotor dinyatakan meninggal dunia di tempat.

Seorang saksi mata lainnya menuturkan, jika dirinya juga mengendarai sebuah sepeda motor dari arah yang sama dengan pengendara sepeda motor yang mengalami kecelakaan, dan sempat disalip sebelum mengalami kejadian.

“Motor ini kan dari arah Ketewel barengan bersama saya, dia juga sempat dahuluin saya,” katanya menerangkan ke awak media.

Dirinya pun mengaku kaget ketika ternyata motor yang mengalami kecelakaan tersebut adalah yang sempat mendahuluinya di perjalanan tadi. “Wih ngebut sekali, orang saya liat saja udah kayak bayangan aja larinya,” ungkapnya.

Serem, melihat kondisi mobil yang sampai terbalik dan kondisinya rusak parah sepertinya jika memang kejadian kecelakaan tersebut seperti kronologi diatas maka kemungkinan motor dalam kecepatan sangat tinggi ketika terjadi tabrakan.

4 KOMENTAR

  1. Pake motor kencang tapi jangan langgar batas kecepatan di jalan umum, sehingga kalo ada sesuatu di depan masih sempet ngerem..
    #2019cαri_αmαn

  2. Klo kecepatan nya 60kph mungkin gak akan cedera parah atau meninggal. Korban pasti kecepatan diatas 140kph. mau helem puluhan juta sekalipun, dijalanan itu klo kecelakaan diatas 100kph kemungkinan modar itu 99.9%. yg terpenting itu adalah etika, helm 300/500rb dengan sopan santun djalan lebih tinggi keselamatannya dibanding dengan orang2 yg hobi ngebut pake full wearpack dan helm puluhan juta apalg hobi kebut2an. kecuali di tabrak truk. klo itu nasib, usaha manusia adalah tata tertib.

Tinggalkan Balasan ke jalitrong Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini