ARIPITSTOP.COM – Perseteruan antara Rossi dengan Marquez sepertinya akan menjadi permusuhan abadi, Rossi sudah dua kali menolak damai dengan Marquez. Setelah sempat memanas di Sepang 2015, Marquez dan Rossi sempat berbaikan dengan berjabat tangan untuk pertama kalinya di Catalunya tahun berikutnya. Namun, permusuhan itu muncul lagi di awal musim ini dalam balapan di Argentina ketika Marquez menyenggol Rossi sampai akhirnya terjatuh dan finis tanpa poin, Marquez langsung menuju paddock Rossi setelah balapan selesai namun para kru menolak kedatangan Marquez dan terakhir baru saja terjadi, dalam konferensi pers jelang balapan MotoGP San Marino, Kamis (6/9/2018). Marquez dan Rossi duduk saling bersebelahan diapit duo Ducati Lorenzo dan Dovizioso. Dan hasilnya Rossi menolak jabat tangan dengan Marquez.

Atas kejadian ini ternyata Lorenzo ikut berbicara soal ketegangan saat sesi konferensi pers, Lorenzo menilai kedua pembalap sama2 salah. “Saya pikir mereka berdua salah, Rossi salah karena tidak ingin berjabat tangan Marc dan bertingkah seperti anak kecil, dan khususnya karena ia memiliki kesempatan untuk menunjukkan kepada para penggemar bahwa mereka seharusnya tidak mencemooh seorang pembalap di podium yang tidak melakukan sesuatu yang pantas dicemooh.” ungkap Lorenzo.

Lorenzo juga menilai Marquez salah karena mengacuhkan permintaan Rossi dan membiarkan kejadian terus berlanjut, seharusnya dia berhenti dengan sikapnya di trek dan tidak mengulanginya lagi.

“Di sisi lain, saya pikir Marquez terlalu peduli tentang apa yang dikatakan atau dilakukan Valentino. Ia hanya perlu terus maju dan membiarkannya pergi. Ia hanya perlu terus melakukan apa yang ia lakukan dan membiarkannya pergi. Titik. Tapi itu hanya pendapat saya, orang-orang bisa melakukan atau mengatakan apa pun yang mereka inginkan.”pungkas Lorenzo.

14 KOMENTAR

  1. Padahal Lorenzo juga pernah ditabrak MM saat ditikungan terkahir akhirnya JL melebar dan saat podium Lorenzo juga ngak mau menjabat tangan MM yang minta maaf berarti lorenzo anak kecil juga ya

  2. kok anak kecil? anak kecil berantem pagi sore jg udh main bareng lg. itu ngambek ala manusia dewasa bukan anak2. manusia dewasa ya seperti itu, klo anak2 itu gak kenal ras, suku, agama, mskpun berantem nanti juga berdamai lg.

  3. yg kayak kecil itu ya hohe, sudah di bilang gak ada masalah kenapa harus berdamai jabat tangan saling memaafkan. perlu di inget ke 2 orang berkebangsaan berbeda dan adat yg berbeda jadi makna dr jabat tangan itu berbeda

Tinggalkan Balasan ke jbat Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini