ARIPITSTOP.COM – Menjelang lebaran, penjualan motor di Indonesia mengalami peningatan. Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia atau AISI, penjualan motor sepanjang Januari-Mei mencapai 2,6 juta unit. Khusus di bulan Mei atau satu bulan sebelum Idul Fitri, distribusi motor dari pabrik ke diler tercatat 589 ribuan unit, naik dari 580 ribuan unit pada bulan sebelumnya. Bukan hanya penjualan domestik saja yang naik tapi pasar ekspor juga mengalami kenaikan meski pasar ekspor tak terpengaruh dengan lebaran.
Berdasarkan data AISI pasar ekspor di bulan April mencapa 44.271 unit dari total semua 5 anggota AISI yaitu Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan TVS. Dari total tersebut ternyata mengalami peningkatan di bulan Mei menjadi 52.231 unit. Jika dibanding periode yang sama tahun lalu, 5 bulan pertama 2018, tercatat sebanyak 226.444 unit sepeda motor rakitan Indonesia dilepas ke luar negeri. Angka itu naik dari 155.034 pada periode yang sama tahun 2017.
2018 | Januari | Februari | Maret | April | Mei | Total |
Honda | 6.281 | 9.034 | 17.877 | 16.354 | 15.366 | 64.912 |
Yamaha | 23.030 | 23.243 | 27.107 | 23.520 | 28.600 | 125.500 |
Kawasaki | 937 | 1.129 | 617 | 613 | 1.111 | 4.407 |
Suzuki | 4.445 | 3.846 | 2.503 | 1.780 | 4.999 | 17.573 |
TVS | 3328 | 1427 | 5048 | 2004 | 2245 | 14.052 |
TOTAL | 38.021 | 38.679 | 53.152 | 44.271 | 52.321 |
Seperti biasa Yamaha masih menguasai pasar ekspor, khusus di bulan Mei 2018, pabrikan yang bermarkas besar di Iwata ini mampu mengapalkan sebanyak 28.600 unit. Yang kedua disusul oleh Honda yang mampu mengekspor sebanyak 15.366 unit.
Di bulan Mei 2018 menjadi ekspor terbanyak bagi pabrikan berlogo S, pada bulan Mei 2018 mampu mengekspor sebanyak 4.999 unit sedangkan sebelumnya di bulan April hanya 1.780 unit saja.
Sedangkan Kawasaki memperoleh kue ekspor sebanyak 1.111 unit dan TVS sebesar 2.245 unit di bulan Mei 2018.
Selamat semoga semakin jaya