image description

ARIPITSTOP.COM – Beberapa waktu yang lalu Zarco mengungkapkan jika dirinya tertarik untuk menggantikan posisi Dani Pedrosa di HRC, bahkan Zarco secara terang terangan langsung menyebutkan nama sang pembalap Spanyol tersebut, padahal sang bos Yamaha sudah memberikan kode bahwa Zarco akan diberikan motor M1 spek pabrikan. Namun kini Lin Jarvis berujar lain, Morbidelli yang notabene lulusan dari VR46 yang kini membalap di Marc VDS justru menjadi incarannya. 

“Kami punya hubungan dengan VR46 Academy. Kami menganalisis pasar pada umumnya, tapi kami punya kesepakatan dengan struktur VR46 dan ide untuk memiliki salah satu pembalap mereka bersama kami dalam waktu yang tepat,” beber Jarvis kepada motorsport.com. 

“Contoh bagusnya adalah Morbidelli. Kami memiliki kesempatan dan kami benar-benar tertarik kepadanya. Tapi pada saat ini, Jonas Folger dan Johann Zarco telah menandatangani kontrak dengan Tech 3, serta Rossi dan [Maverick] Vinales bertahan dengan kami. Jadi, kami tidak punya motor untuk dia [Morbidelli]. Bagnaia merupakan contoh menarik lainnya. Ketika Tech 3 memutuskan hengkang, kami pada saat itu mempertimbangkan kemungkinan menempatkan Pecco di sana.” tambah Jarvis.

Morbidelli justru menjadi jembatan bergabungnya Marc VDS menjadi tim satelit Yamaha. Lin Jarvis membeberkan bahwa pihaknya sangat tertarik pada Morbidelli sejak tahun lalu, namun tak punya tempat kosong lagi baik di tim pabrikan Yamaha maupun Tech 3. Tahun depan, bila kerjasama dengan Marc VDS terwujud, harapan Jarvis yang satu ini bisa jadi nyata.

7 KOMENTAR

  1. saya rasa ada peran serta vr dlm omongan lin jarvis.

    karena hanya morbidelli anak didik vr yg plg siap pengalammnya di moto gp nantinya pada saat team satelit vr sdh masuk list.

    tentunya VR ingin warga italy, bukan perancis. bibit muda italy msg kalah dgn spanyol

  2. Bagnaia ke Pramac. Gak kebayang sih kalau suatu saat Yamaha punya tim satelit rider nya Pecco sama Franco. Bakal pecah sih tahun 2020 maybe. So, Rossi, Franco, Pecco bawa Yamaha. Wkwkw. Agak susah kayak nya

  3. Ujung2nya tetep ada vale di blakangnya, orang kmaren terang2an pengen johan bertahan kok skarang maunya franco..
    Aneh lin jarvis skarang

  4. karena si zarco udah dikode-kode tapi ga peka, malah flirting ama honda, bete lah si darwis, eh, jarvis…, yaaaa, maunya zarco juga ke masuk pabrikan, padahal mbak KTM udah dengan tangan terbuka lebar2 mau nampung dia…., tanya kenapa?

Tinggalkan Balasan ke Bandit 150 Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini