ARIPITSTOP.COM – Mau ngebut di jalan dalam kota ?, yap… sebenarnya sejak tahun 2016 lalu pihak kepolisian sudah mensosialisasikan perihal penggunaan speed gun. Namun sepertinya system pengawasan proses penilangan dengan speed gun itu langsung surut pemberitannya bisa jadi karena kurangnya efektifitas dalam pemakaian alat tersebut.
Setelah jalan tol di Jakarta, kini di Sidoarjo, Surabaya, dan sekitarnya udah nggak bisa lagi nih berkendara kebut-kebutan di jalanan dalam kota. Soalnya kalau kecepatannya lebih dari 50 km/jam, pasti akan dapat tilang. Udah nggak bisa ngeles lagi, polisi Sidoarjo sudah pakai speed gun.
“Kalau dari alat ini terdeteksi lebih dari 50 km/jam di dalam kota, akan kami tilang. Baik mobil maupun motor, tetap akan ditilang,” kata Kasatlantas Polresta Sidoarjo, Kompol Wahyu Endrajaya, yang dikutip dari Surya saat uji coba speed gun di Pos Taman Pinang.
Wahyu menuturkan berasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 111 tahun 2015 Pasal 3 Ayat 4 memgenai Batas Kecepatan, untuk dalam kota batas maksimal kecepatan 50 km/jam. Sementara antarkota dalam provinsi 80 km/jam dan 100 km/jam di jalan tol.
Pihaknya menyiapkan dua tim untuk penggunaan tilang speed gun ini. Tim pertama yang mendeteksi kecepatan pengendara menggunakan speed gun, tim kedua menunggu beberapa ratus meter untuk nantinya menilang oknum pengendara yang ngebut tersebut.
“Kalau oknum pengendara ini berkilat, kami punya bukti detektor dari speed gun ini. Harapannya bisa menekan angka kecelakaan di jalan,” paparnya.
Namun sepertinya peraturan ini kurang efektif untuk dilakukan dalam kondisi saat ini, belum terdengar secara masif perihal motor yang terkena tilang karena ngebut lebih dari 50 km.
50km/jam pakai motor…kapan nyampainya…ngantar makanan keburu basi…he…hee…
Whaaaattt? Bused
http://kobayogas.com/2018/01/26/ini-dia-yamaha-lexi-125-vva-sang-motor-yang-baru-dirilis-rossi-dan-vinales-hadir/
http://kobayogas.com/2018/01/26/konsumsi-bbm-suzuki-hayabusa-1300-seberapa-boros-sih/
Bullshit, rombongan moge ngebut juga ga pernah ditilang :v
lagian mubadzir juga beli moge cuman maksimal boleh 80 kpj, rugi bayar pajak
kalau mau begitu, harusnya dari pabriknya aja di atur ga boleh bikin/jual kendaraan yang bisa lebih dari 100kpj.
hahahahahah
wsbk tutup, ssp tutup. balapan cuman motogp dan temen2nya.
balapan yg menggunakan motor produksi massal akan gulung tikar, karena max kec motor cuman 100kpj.
seru juga nih…
tilang dah
……………………………
Kid Zaman Now, Wong ditilang Jare kok Sedekah kepepet, ngiahahaha, siapa suruh langgar aturan
http://bonsaibiker.com/2018/01/26/kid-zaman-now-ditilang-katanya-sedekah-kepepet-lha-yang-salah-sopo/
Itu peraturan kayaknya harus dibawa ke MA
Untung motor ane udah pakr cruise control ngoahaha
Noooooo motor gue bawaannya gak bisa pelan
Lucu yaa…
Bodo amat lah peraturan gak danta, nanti juga lama2 pak polisi nya capek dan bosan sendiri megang2in alat begituan 😀
berarti kalo ppolisi nguber pelanggar tdk boleh melewati 50kpj dong..
Buahaha….. kasihan tim arogan, harald arkan dkk, sunmori naik moge 50km/jam, biji bisa mateng gan….wkwkwk
Wah canggih pak polisnya rek, ada bullet gun dan speed gun. Pas mau nembak speed sing kecabut pistol, walhasil rider ngebut jadi tewas…. Wkwkwkkkk
Kecepatan rata-rata motor dalam kota ±60km/jam
Bisa panen nih
Itu rata-rata kecepatan sedang lho
Ditambah yg ngebut beneran makin panen tuh
Wkwkwkw
Efek parahnya lg yg macet bakal makin macet krna semua pelan
Untuk bis mania yg suka jalan 130km/jam
Surabaya Jakarta kapan nyampe ny ya?
Lengkapi dulu rambu-rambu batas kecepatannya . Jangan digeneralisir semua jalan di dalam kota kecepatan maksimalnya 50 kpj. Kalau di dalam kota ada jalan arteri yang memang didesain untuk kecepatan tinggi, masa mau lambat, justru bisa bahaya.
giliran yang penting kaya db meter gak punya. kalau mau batasin kecepatan ya pake speed trap aja, terbelakang amat