Data AISI lagi, kalau yang nggak terima biasanya bilang masa bodo sama data AISI karena itu cuma distribusi bukan data penjualan, tapi begitu menang atau paling laris dibilang ”penjualannya laris”. Padahal distribusi itu sesuai permintaan pasar alias sesuai kebutuhan penjualan. Sekarang melihat data distribusi dari underbone 150cc.
Melihat angka wholesale kedua motor ternyata minat masyarakat terhadap motor ayam juga semakin berkurang, pantesan Yamaha tidak mau nyemplung ke pasar ini. Lihat saja data yang dimiliki oleh satria dan sonic, kedua semakin menurun menunjukkan pasar ayam jago semakin ditinggalkan. Satria injeksi hanya satu kali mengalami distribusi besar ketika pertama kali dirilis bulan februari 2016, setelah itu distribusinya anjlok ke angka seribuan, honda sonic di tahun 2016 ini angkanya bisa dibilang stabil di angka kecil namun di bulan mei mengalami penurunan yang sangat tajam karena di bulan april tercatat distribusi hingga 4.127 unit sedangkan di bulan mei hanya 972 unit.
Berikut datanya :
2,016 | Satria | Sonic |
Januari | 2,976 | 2,061 |
Februari | 10,065 | 1,910 |
Maret | 3,100 | 3,899 |
April | 1,765 | 4,127 |
Mei | 1,208 | 972 |
Total | 19,114 | 12,969 |
woow
Semakin jelas. Bahwa ayago sudah bukan zamanya lagi..eranya big scoot
itu data distribusi,,,,bulan lalu distribusi banyak, bulan ini dikit karena menunggu stok di dealer habis terjual dulu…, kalo dibilang bahwa distribusi karena permintaan pasar ya tidak sepenuhnya benar, karena itu terkait target masing-masing salesman jadi stok dikirim dulu barulah cari penjualan….
Lumayanlah untuk sekelas suzuki, cuma honda kok malah kurang dari seribu ya…
Total penjualan suzuki bulan mei klo ga salah diangka 3ribuan unit, satria fufi diangka 1.208 unit… Berarti sisanya penjualan unit yg lainnya, unitnya apa az ya masbro… Next, axelo, address?
ayago dah ga nge-hit lg, skrg balik lg ke bebek beneran, tp yg pke doping 150cc 😀
yaa,, ayago melorot,, karena lagi seru perang di kelas motor sport n matic,, dan klo yg baca data beginian suka esmosi, biasanya cuma 2 kemungkinan : 1. yg komen salesman salah1 produk, 2. fanatik sampai mati terhadap 1 produk ( padahal juga klo produk yg dibela itu penjualannya laris, dia ga kecipratan duit juga,,) hehehehe
Efek dari digelontorkannya berbagai model oleh pihak AHM sendiri, jadi calon konsumen pun dibuat bingung mau beli yg mana, hahaha…
musim nya sport 150, skutik 150 dan bebek 150…
musim gambot gambotan..
bingung… marai ra sido tuku…
bingung duite go lebaran…
Lagian ini motor apa… ini, koq masih ada saja yang suka motor cungkring ppfftt…
Nanti pasar motor sport juga pasti turun karena hampir di setiap daerah jalan sudah pada sesak alias macet, pasar motor bebek sudah di geser sama matic entry level kalo pasar sport nanti pasti di geser sama maxi scooter imho.
dan… mungkin yang pas pasan yang awal naik motor 250cc naik kelas nya bukan ke 300cc ke atas tapi mungkin langsung “1000cc” mobil bekas LCGC hehehehe…
naik turun… dekat lebaran padahal
https://imotorium.com/2016/06/11/ganti-ban-belakang-motor-revo-fit-dengan-corsa-planeto-siap-direview/
Sudah kuduga…….
Gagal panen karena pakai nama besar dan lifecycle pendek,jadi..
Harus ada korban……ayam jago yg secepat suara,ayam pelung yang suka main lumpur,tdk bersuara.sangat menyakitkan.
Dulu aku gaijin dan sekarang pribumi.
Orang pribumi itu.jgn bodohin mereka dgn propaganda injeksi,dohc,atau,variator.ingat jaman 80,90an.sensasi kebebasan teknologi r2,r4, dari asia dan eropa tanpa monopoli dan karter serta penganut anggota aisi yg makan wasabi tapi tdk suka ikan mentah.
Buat blog ,test ride dapat amplop.atau dapat dp o %.
Negara impian yg jadi bancakan produk gaijin…..
datanya aneh