motor lawan arah

Lihat gambar diatas, bukan hanya menerobos jalur bus way tapi juga melawan arah jalur bus way, komplit sudah kesemrawutan lalu lintas di jakarta. Salah satu potret betapa aturan yang mudah dilanggar karena ketidakketegasan dari hukuman pelaksanaan peraturan tersebut. Jalur bus way sudah melanggar ditambah juga melawan arus tapi kondisi ini seperti sudah menjadi tradisi yang dibiarkan saja atau tertib ketika ada petugas saja, ketertiban berawal dari kesadaran diri kita sendiri.

Tidak habis pikir jika kondisi seperti ini dibiarkan tidak dibenarkan meski kondisi lalu lintas yang padat, segala macam cara dilakukan asal bisa cepat mencapai tujuan tapi kalau terjadi musibah karena kesalahan kita sendiri baru deh menyesal belakangan.

Pekerjaan pemerintah dan aparat terkait untuk segera menyelesaikan permasalahan seperti ini… dan masyarakat harus sadar betapa bahayanya melanggar lalu lintas jika memang kita sayang nyawa sendiri.

24 KOMENTAR

  1. Peraturan pastinya sudah ada,tinggal kesadaran masyarakatnya.
    Teman sy orang jepang, klo di jepang pengendara akan benar2 berhenti dikala lampu merah, meskipun diarah lampu hijau tidak ada kendaraan yg melaju.
    Tp beda dg di Indonesia, pasti ada aja yg menerobos.

  2. haha…kalau ini baru benar benar TOP AROGAN,kalau ada supercar konvoi,moge atau hal yg mecolok baru dikit aja sudah dibilang arogan….ini apa dong namanya? haha

    • Tinggal polisinya aja mau menindak apa tidak. Tilang sekali dan harus membayar 500 ribu pasti kapok. Tidak ada nego dan kasihan.

      Hukum itu perlu konsisten dan masyarakatnya akan patuh. Tapi kalo petugas hukumnya malah mencontohkan pelanggaran hukum ya jadinya guru kencing berdiri murid kencing naik motor.

      Selama polisinya ga negakin hukum dan lebih suka bikin razia illegal kayak di Sumut ya selamanya pengendara motor tidak taat aturan.

  3. Sopir buswaynya serba salah. Kalo mau negakin hukum, ya legalin aja sisopir busway buat nabrak penerobos jalur sampe mati. Hwehwehwe.

  4. kadang heran sama apa isi otak orang orang itu. dibilang bodoh yaa, bisa naek motor. dibilang pinter yaa, ga tau aturan. ga ada pikirannya sama sekali.

  5. slmat hr raya idyl fitri.mhon maaf lhr btin. ya begitulah jakarta orang” smuanya gak sabaran mau cepat akhirnya melanggar. ksadaran para pengguna jln adalah salah satu solusinya. entah sadarnya kapan mungkin dari diri sendiri kita dahulu.

Tinggalkan Balasan ke topan Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini