sok (1)

Jangan beranggapan ulir atau klik pada sokbreker belakang hanya untuk meninggikan atau merendahkan  motor.  Sebetulnya bukan untuk itu, setelan tadi untuk mengatur kekererasan dari pegas sokbreker. Tergantung bobot pengendaranya atau selera kita mau ayunan yang keras atau lembek.

Setelan ulir macam itu bukan hanya lazim di sokbreker kompetisi atau after market. Beberapa sokbreker bawaan motor dari pabrik juga ada yang pakai setelan seperti ini. Tapi umumnya pakai klik atau tingkatan penyetelan lembek sampai keras. Sama juga. Contoh yang pakai ulir beberapa monosok bawaan pabrik.

sok (2)

Sesuai karakter per yang selalu merenggang, semakin per ditekan maka tekanan untuk kembali ke posisi awal kian besar. Jika setelan ulir atau klik di posisikan paling bawah alias menekan per, maka per akan berubah jadi keras bantingannya.

Sebaliknya, Semakin tekanan pada per berkurang, maka ayunannya jadi lembut. Rata-rata setelan per sokbreker diambil dari bobot pengendara dan boncengan jangan ketinggian pengendara sebagai acuan. Meskipun setelan sokbreker ini jika di setel semakin rendah motor jadi empuk pegasnya tetapi bisa bahaya juga saat riding kecepatan tinggi motor kurang stabil.

Dengan aplikasi sokbreker  bisa disetel, jelas motor akan nyaman atau disesuaikan dengan bobot dan kondisi jalan.

1 KOMENTAR

  1. Kang, kalo monoshock byson, tool buat stel agar lembut gmana? Tanya di 2 bengkel beres kok gak punya tool nya. . Bawaan di tool kit jg gak ada. .

Tinggalkan Balasan ke Sukhoi-47 Berkut Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini