dipstick (2)

Oli mesin ibarat darah di dalam tubuh kita, darah mengalir keseluruh jaringan sel tubuh kita agar badan kita selalu fit saat beraktivitas, begitu juga dengan oli mesin… oli bergerak dipompa oleh pompa oli bergerak keseluruh mesin untuk melumasi part2 di dalam jeroan mesin agar motor tetap nyaman saat kita pakai. Oleh karena itu kita harus selalu cek kondisi oli mesin baik kualitas kekentalannya ataupun kondisi volume oli di dalam mesin.

Dari pabrikan rata2 menganjurkan pergantian oli maksimal setiap 3ribu km tapi… saran saya agar kondisi motor tetap jos saat riding lebih baik ganti oli maksimal 2ribu km saja. Jika motor jarang dipakai dipakai cuma wekend saja bahkan satu bulan paling jalan maksimal 100km kalau nungguin sampai 2ribu km bisa 10tahun baru ganti oli… oli mesin juga punya kadaluarsa, semakin tua semakin loyo ibarat orang seperti kita, saya sarankan jika motor jarang dipakai ganti oli mesin setiap tiga bulan sekali.

Kali ini kang ari akan kasih tips cara mengecek kondisi volume oli mesin, monggo disimak.

1.Motor didirikan pakai standar tengah/dua. Kemudian motor dihiduokan cukup satu menit saja setelah itu motor didiamkan 5 menitan.

2.Buka tutup oli mesin ( tepatnya tutup oli mesin yang atas untuk menuangkan oli mesin/ dipstik), kemudian dipstik dilap pakai kain/tissu.

dipstick (2)

3.Pada bagian bawah dipstick ada alat ukur ketinggian volume oli mesin, biasanya ada garis2 saling silang. Untuk garis paling atas adalah batas atas volume oli mesin dan garis paling bawah adalah garis minimum volume oli mesin. Lihat gambar dibawah,

dipstick (3)

4.Setelah dipstick sudah dibersihkan selanjutnya dipstick dicolokkan ke lubang oli, ingat…! dipstick jangan diputar cukup dicolokkan saja kemudian lihat sampai mana ketinggian oli mesin yang membasahi dipstick.

dipstick (4)

Jika ketinggian oli di antara batas bawah dan batas atas maka kondisi volume oli mesin normal, namun kalau ketinggian oli mesin berada dibawah garis batas bawah maka perlu penambahan atau ganti oli mesin dengan yang baru.

dipstick (1)

Jika ketinggian oli diatas garis batas atas maka volume oli mesin terlalu banyak harus dikurangi, karena bisa berakibat oli mesin naik ke filter udara dan filter udara bisa mampet motorpun bisa brebet bahkan bisa mogok, kemudian oli masuk ke karburator bercampur dengan campuran bahan bakar berakibat motor jadi ngebul asap putih keluar dari knalpot.

Semoga bermanfaat.

39 KOMENTAR

  1. ada yg lebih simpel lagi, cukup standar 2 trs ambil senter, dari hp jg boleh, kemudian lihat tuh kaca di mesin, nah kelihatan kan olienya masih apa enggak ?
    hehehe….*khusus type semport

        • kalau volume oli lebih dari yang dianjurkan maka oli kan meluap karena oli berputar dipompa oleh pompa oli naikke mesin/mengelilingi mesin. karena kelebihan oli maka oli meluap naik ke selang pernafasan mesin, selang pernafasan mesin bermuara di box filter udara… makanya oli bisa naik filter udara.
          kejadian oli naik ke filter udara sering terjadi contohnya motor ambruk atau jatuh saat dalam kondisi mesin hidup, biasanya filter udara jadi basah oli tuch…

  2. mas bro, kok disekitar lubang masuk oli/kepala dipstik nvl ane kok kayak ada oli udah kering ya, apa itu oli ne bocor alus? kmaren baru ja servise kedua, oli di ganti ma mekanike, padahal ane ga minta ganti oli..

  3. […] Sebenarnya kapasitas oli mesin , tidak boleh melebihi tanda MAX yang tertera pada dipstick. Kalau terlanjur melewati batas tersebut, maka langkah yang harus kita lakukan adalah kurangi lagi dengan cara membuka lubang pembuangan oli yang terletak di bawah mesin. Setelah dibuka sebentar lalu tutup lagi dengan mengencangkan baut pembuangan oli. Selanjutnya periksa kembali kuantitas oli melalui dipstick. Untuk mengetahui cara pengecekan oli bisa sampeyan klik disini. […]

  4. om.. jupiter Z1 kalo diisi 800ml oli. diukur dengan cara cuma dicolokin gak pake muter deepstick knapa olinya pas dibawah zona aman (garis garis silang) padahal gk buka filter oli. dan oli baru nuang. bahkan saya diemin semalam. tapi kalo diisi 900 posisi oli di zona aman deepstick tengah, kalo saya isi satu liter, pas di zona aman batas atas..

  5. […] Sebenarnya kapasitas oli mesin , tidak boleh melebihi tanda MAX yang tertera pada dipstick. Kalau terlanjur melewati batas tersebut, maka langkah yang harus kita lakukan adalah kurangi lagi dengan cara membuka lubang pembuangan oli yang terletak di bawah mesin. Setelah dibuka sebentar lalu tutup lagi dengan mengencangkan baut pembuangan oli. Selanjutnya periksa kembali kuantitas oli melalui dipstick. Untuk mengetahui cara pengecekan oli bisa sampeyan klik disini. […]

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini